Jawa Timur – Kabupaten Gresik, detikkasus.com – Geliat perekonomian warga Desa Kramat Kecamatan Bungah tersendat. Pasalnya, Tempat Pelelangan Ikan (TPI) yang selama ini diharapkan warga tak kunjung terealisasi. Pemdes setempat pada tahun 2018 menyatakan sudah menyiapkan lahan TPI, mulai lahan akses masuk TPI hingga area yang bakal dibangun TPI.
Kades Kramat, Moh.Tamfiq mengatakan selama ini TPI masih ndompleng ke desa tetangga yakni Desa Tanjung Widoro dan Desa Watu Agung. Akibatnya selain harga ikan tidak bisa bersaing, Pendapat Asli Desa (PAD) Kramat juga tidak ada.
“ Jika selama ini pembangunan TPI terkendala jalan masuk area TPI, tahun depan sudah kita persiapkan,” kata Moh.Tamfiq di Balai Desa Kramat.
Masih menurut pria yang akrab disapa Tamfiq ini, jalan masuk ke area TPI sepanjang 350 meter dengan lebar 3 meter. “ Kini sepanjang 150 meter sudah tergarap, tinggal 200 meter yang masih menjadi pekerjaan rumah kita untuk mewujudkan TPI,” jelas Tamfiq.
Lahan yang dipersiapkan sebagai TPI terletak di muara sungai. “ Kedalamnya sesuai airnya tidak bisa surut,” lanjutnya.
Dia berharap Pemkab Gresik merespon persolan pelik warga Kramat. “ Dananya cukup besar untuk mewujudkan infranstruktur tersebut, kita berharap Pemkab Gresik merealisasikan kebutuhan pembangunan ini,” pungkas Tamfiq.
Seperti diketahui melalui Pemkab Gresik Desa Kramat baru saja mewujudkan Tambatan Perahu di Tanjung Kemukem. (urp/ono)
