Sulsel, detikkasus.com – Berkisar Ratusan mahasiswa yang tergabung dalam aksi Solidaritas Mahasiswa Bulukumba Didepan kantor Dirlantas Polda Sulawesi Selatan di Jl.AP.Pettarani Makassar Selasa 14 November 2017 yang menuntut, terkait insiden yang menewaskan Zainal Abidin masyarakat Kabupaten Bulukumba Kecamatan Ujung Loe ini berakhir ricuh.
Mahasiswa yang menuntut bahwa Kapolres Bulukumba dan Kepala Satuan Lalu lintas (SatLantas) Polres Bulukumba di Copot dari jabatannya,
Terkait insiden ini ketua KKMB Kom. Unismuh Tri Ilham Jaya mengatakan Dalam Orasinya” Kapolres Kabupaten Bulukumba Harus bertanggung jawab dalam kasus ini dan kami meminta Kapolda Sul-Sel untuk Mengevaluasi Kinerja Polres Bulukumba, karena Sampai Hari ini Beberapa Kasus di Kabupaten Bulukumba yang di tangani Polres Bulukumba belum terealisasikan.
Dan kami juga meminta Polda Sul-Sel untuk Mencopot Kapolres Bulukumba dan Kasat Lantas Polres Bulukumba sekaligus pemecatan terhadap Oknum yang menghilangkan nyawa Alm.Zainal, dan kami juga meminta kepada Dirlantas Polda Sul-Sel Untuk Mengevaluasi terkait SOP tentang Operasi Zebra.
Aksi yang berjalan Tertib itu ternodai dengan ulah Oknum Kepolisian yang mencoba membubarkan Aksi tersebut hingga terjadi Saling dorong dan pemukulan terhadap peserta Aksi.
” Saya Tidak terima perlakuan Aparat kepolisian yang mencoba membubarkan Aksi Kami, Kami tidak melanggar Aturan, Kami hanya menyampaikan Aspirasi, Dan kami juga menuntut Aparat kepolisian yang telah memukul rekan kami Ujar JALIL’ Jendral Lapangan pada Aksi tersebut. (WY).
