Detikkasus.com | Kampar – PLH Bupati Kampar Drs Yusri,M.Si menyampaikan bahwa menurut Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Pusat Kebakaran hutan dan lahan (karhutla) yang terjadi di Indonesia selama ini 99 persen disebabkan ulah tangan manusia.
Hal tersebut disampaikan Plh Bupati Kampar saat pemimpin Apel Hari Kesiapsiagaan Bencana Nasional Tahun 2019 tingkat Kabupaten Kampar yang dipusatkan di Lapangan Pelajar Bangkinang Kota, senen (22/7/19).
Lebih lanjut Yusri menjelaskan bahwa karhutla yang selama ini terjadi karena ulah manusia yang tidak bertanggungj awab. Manusia dengan sengaja membakar lahan untuk menanam tanaman baru di atasnya karena itu, langkah pencegahan karhutla menjadi fokus pemerintah untuk tahun 2019 ini.
Dalam hal ini langkah pencegahan agar karhutla takkembali terjadi, maka dilakukanlah tim gabungan yang disebar ke enam provinsi rawan karhutla yakni Sumatera Selatan, Jambi, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah dan Kalimantan Selatan dan, Provinsi Riau khususnya Kabupaten Kampar.
Untuk itu dalam kesiagaan bencana diwajibkan kita semua untuk meningkatkan kesadaran kewaspadaan dalam menghadapi resiko potensi bencana, meningkatkan partisipasi jiwa gotong-royong serta mengetahui capaian kesiapsiagaan semua elemen dan masyarakat dari ancaman bencana.
“Karena akibat bencana kita semua akan mederita, dengan bencana kebakaran juga menimbulkan asap yang melumpuhkan semua aktipitas sehari-hari”. Dengan demikian harapan kita semua agar selalu waspada terhadap api dimanapun berada agar Allah swt selalub jauhan bencana khususnya di Kabupaten Kampar.( arifin)