Detikkasus.com | Pasuruan
Dispen Kormar (Pasuruan). Komandan Komando Latih Korps Marinir (Dankolatmar) Kolonel Marinir Suliono, S.E., melakukan peninjauan program ketahanan pangan yang telah dilaksanakan oleh jajaran dibawah komandonya, bertempat di Puslatpurmar 3 Grati Pasuruan, Kamis (04/06/2020).
Ketahanan pangan adalah ketersediaan pangan serta kemampuan seseorang untuk mengaksesnya. Ketahanan pangan dibangun untuk mengantisipasi terjadinya kerawanan pangan yang berlangsung secara transisi, musiman maupun kronis atau permanen seperti akibat bencana alam, konflik, ketidakstabilan pasar, atau faktor lain misalnya hilangnya tenaga kerja atau produktifitas yang disebabkan oleh wabah penyakit.
Pada masa sekarang ini program ketahanan pangan dilaksanakan akibat merebaknya wabah pandemi Covid-19 yang telah melanda seluruh Provinsi di Indonesia, selain itu program ketahanan pangan merupakan instruksi dari satuan atas untuk mengantisipasi terjadinya kerawanan pangan dengan mengelola lahan secara efektif dan memafaatkan ruang yang ada.
Pada kesempatan tersebut Komandan Kolatmar didampingi oleh Perwira Staf Kolatmar melakukan peninjauan perkembangan ketahanan pangan yang dimiliki oleh jajaran dibawah komandonya, seperti Ketahanan pangan di Puslatpurmar 3 Grati ini.
Lokasi lahan ketahanan pangan yang dimiliki Puslatpurmar 3 Grati di dalam Ksatrian PLP 3 Grati yg dikelola oleh prajurit antara lain; Kolam budidaya ikan lele (Bioflok) berjumlah 4 kolam yang tiap-tiap kolam diisi 3000 ekor benih ikan lele, Lahan tanaman singkong seluas 1 Ha, Lahan tanaman pepaya seluas 1/2 Ha, Lahan tanaman pisang seluas 1/2 Ha dan Palawija 1 Ha.
Sedangkan yang berada diluar Ksatrian PLP 3 Grati yg dikelola warga dalam pengawasan Puslatpurmar 3 Grati ; Singkong 5 Ha, Jagung 5 Ha dan Palawija 5 Ha.
Ketahanan pangan yang dimiliki Puslatpurmar 3 Grati saat ini adalah kolam ikan lele dengan 12.000 ekor, kebun singkong, kebun jagung serta kebun sayuran, adapun media yang digunakan adalah dengan kolam Bioflok , kolam terpal, parit yang dapat dimanfaatkan menggunakan polybag maupun sistim hydroponik yang nantinya dapat membuat Puslatpurmar 3 Grati swasembada ikan dan sayuran.
“Pertahankan seluruh program ketahanan pangan yang telah kita kerjakan saat ini, kembangkan jenis pangan yang akan ditanam sehingga dapat menjadi contoh antisipasi kerawanan pangan bagi masyarakat disekitar kita,” pesan Dankolatmar.