Jember. Pada Sabtu 29/12/2018 Pukul 15.30 Wib Komandan Kodim 0824 Jember Letkol Inf Arif Munawar kembali mendatangi Lokasi Bencana banjir di Kec Kencong Kabupaten Jember yang pertama dalam rangka melihat langsung progres percepatan penanggulanagan baik pengerjaan tanggulnya maupun pembersihan jalan dan tumah serta pelayanan terhadap pengungsi yang masih dintenda pengungsian.
Hal kedua Letkol Inf Arif Munawar kembali membawa bantuan dari Kodim 0824, Young Tanggul dan Pengusaha Tionghwa Jember berupa beras 600 Kg, mie instant 50 Doz, air mineral 50 doz, pembalut wanita 5 doz, sabun mandi 10 doz, kain 68 potong, susu kaleng besar 5 doz dan lain-lain yang dibawa menggunakan truck dinas TNI AD.
Bantuan tersebut sengaja diserahkan di Posko Bantuan yang berada di Dsn Panggul Melati Desa Kepanjen Kec Gumukmas yang hingga saat ini warga masih bertahan Dirumah-rumah meskipun ketinggian bajir disekitar rumahnya masih setinggi hingga 90 Cm.
Bantuan yang diserahkan langsung oleh Letkol Inf Arif Munawar tersebut diterima oleh Kepala Desa Kepanjen Buari, selaku Kepala Desa Buari menyampaikam terima kasih kepada Dandim 0824 dan bantuan ini sunghuh sangat berarti bagi warga kami yang sedang tertimpa musibah.
Selanjutnya bantuan dalam bentuk kain dan pembalut wanita oleh Letkol Inf Arif Munawar diserahkan kepada Bu Buari untuk dapatnya dipergunakan oleh masyarakat yang tertimpa musibah yang hingga saat ini belum dapat beraktivitas.
Dalam wawancaranya Koamandan Kodim 0824 menyampaikan bahwa kita Kodim 0824 sangat prihatin sekali dengan kondisi warga masyarakat disini yang tetimpa musibah banjir akibat tanggul sungai jebol, bahkan khususnya di Dsn Panggul Melati Desa Kepanjen ini sekitar 343 KK hingga saat sekarang ini masih terendam air sekitar 90 cm, untuknotu saya mengajak saudara-saudara kita yang ada didaerah lainnya untuk turut prihatin dan membantu.
Saat ditanyakan progres percepatan penanggulangan bencana tersebut Letkol Inf Arif munawar menegaskan bahwa Pemerintah Daerah melalui Bupati Jember sangat perhatian sekali dengan kondisi masyarakat disini sehingga beliau juga memerintahkan seluruh jajaran yang menangani termasuk TNI Kodim 0824 untuk melakukan upaya percepatan agar masyarakat dapat kembali beraktifitas dengan lancar dan aman.
Waktu tanggap darurat oleh bupati Jember telah diperpanjang selama 14 hari, sehingga disisa waktu yang ada ini kita genjot dan kita lihat bersama bahwa dilokasi jebolnya tanggul sudah ada upaya awal menutup aliran air guna proses pembangunan lebih lanjut dan pembersihan rumah dan sarana jalan dilaksanakan oleh personel Kodim 0824 dibantu Yonif Raider 515/9/2 Kostrad. Pungkas Letkol Inf Arif Munawar. (SiS24)
