Detikkasus.com | Jember-, Upaya Khusus Programn Ketahanan Pangan merupakan Program Kerjasama antara Kementrian Periatanian RI dengan TNI AD dengan pelaksana satuan kewilayahan Kodim dengan mengandalkan para Babinsa untuk melaksanakan pendampingan bersama Petugas Penyuluh lapang ditingkat Desa.
Program tersebut terbukti mampu memperkuat stok pangan nasional dengan stabilitas harga beras serta menjadikannya Indonesia swasembada pangan bahkan mampu menjadi negara peneskport beras keberbagai negara tetangga, sehingga program tersebut dilaksanakan hingga saat ini.
Komandan Kodim 0824 Jember Letkol Inf Arif Munawar selaku penanggung jawab pelaksanaan tingkat Kodim saat diwawancarai pada Aelasa 14/08/2018 Pukul 08.00 Wib diruang kerjanya menyatakan bahwa berbicara masalah ketahanan pangan tidak hanya pada bagaimana produktirtasnya saja tetapi bagaimana intstrumen-instrumen pendukungnya yang juga harus mendapatkan perhatian.
Diantaranya yang selama ini dilakukan oleh jajarannya diantaranya pengawalan terhadap persediaan pupuk terutama pengamanan pupuk bersubsidi agar tidak disalah gunakan, pengawalan dan membantu percepatan pembangunan serta turut memecahkan permasalahan irigasi, mendorong peningkatan luas tambah tanam (LTT) baik dengan membuka lahan baru maupun melalui pengoptimalan lahan yang ada dengan percepatan tanam menggunakan alat mesin pertanian dan lain-lain hingga pada tahap penyerapan gabah petani saat panen. Kata Letkol Inf Arif Munawar.
Menurut Letkol Inf Arif Munawar terkait data capaian hingga saat ini diantaranya untuk Luas Tambah Tanam (LTT) sesuai target untuk tanaman padi pada Musim Tanam April-September (Asep) 2018 sebesar 83.843 Ha saat ini terealisasi 54.781 Ha atau sekitar 63,08 %.
Kemudian data serapan gabah petani menurut staf Bulog Sub Divre Jember Aan Sugiarto saat dikonfirmasi pada waktu yang sama menyampaikan bahwa per hari ini stock beras mencapai 67.010 ton atau 68% dari target tahun 2018 sebesar 105.000 ton setara beras.
Lebih lanjut Letkol Inf Arif Munawar selaku penanggung jawab pelaksanaan Upaya Khusus (Upsus) Program Ketahanan Pangan sudah menginstruksikan kepada seluruh jajarannya untuk meningkatkan intensitas pendampingan yang pada saat ini sudah mendekati masa panen raya bulan September 2018, berkoordinasi dengan dinas terkait dilapangan untuk mengupayakan memenuhi target yang telah ditentukan baik LTT maupun serapan gabah petani.
Manfaatkan waktu yang terseisa untuk mengambil langkah secara maksimal dan terkoordinasi dengan dinas terkait dilapangan, selalu monitor agar tanaman petani jangan sampai diganggu hama tanaman atau kendala lainnya, lakukan langkah-langkah dengan cepat, tepat dan terkoordinasi dilapangan. Tegas Letkol Inf Arif Munawar.(sis24)