Dana Desa BUMG Desa Gampong Gedubang Aceh, Datang Oknum Pejabat, Senang Untuk Bermain Sulap, Dan Nyalira Belum Terungkap

Langsa Baro |Detikkasus.com -Realisasi penggunaan dana desa, yang bersumber kan. Dari APBN mulai pada tahun 2017, di desa gedubang aceh kecamatan langsa baro daerah kota langsa provinsi aceh. Diduga, adanya aroma anyir fiktif serta berbau dugaan ajang korupsi.

Pasalnya, anggaran dana BUMG itu. Pada tahun 2017 yang lalu, terkesan kurang terbuka kepada pihak publik dan masyarakat gampong gedubang aceh. Jangankan untuk para wartawan media online ini, secara gabungan. Yang sudah jelas-jelas kerjanya di lindungi sama hukum, malah untuk perangkat itu sendiri saja. Masih saja diduga tidak pernah adanya keterbukaan langsung, dan hal ini. Pernah di tanyakan langsung oleh wartawan kepada salah satu oknum perangkat desa tersebut, yang berinisial (F). Beliau mengatakan, “semenjak saya menjabat. Belum ada satu pernyataan modal bang, dari desa untuk kami”. Ujarnya beliau itu, kepada wartawan media online ini. Pada 15/03/2025 yang lalu, sekitar pukul.21: 35.wib.

Baca Juga:  YONIF 511/DY MELATIH SISWA-SISWI LDKS OSIS SLTPN 1 KOTA BLITAR

Tentulah hal ini, menjadi sebuah polemik yang besar. Yang tidak bisa di lupakan oleh sebagian masyarakat desa gampong gedubang aceh, tentunya hal ini. Jugalah yang menjadi pertanyakan, “di kemana kan dana pengembangbiakan dan penggemukan sapi berserta usaha token listrik selama tahun 2016 yang lalu. Terhadap desa gampong gedubang aceh, dan mengapa bisa terjadinya ketidak ada secara keterbukaan informasi publik mereka telah lakukan. Yang di mana itu juga, pihak perangkat desa itu sendiri tidak tau menahu tentang ini semua.

Apakah diduga, jangan-jangan uang tersebut. Sudah habis di bagi-bagikan oleh oknum-oknum perangkat desa dan oknum yang punya kewenangan dalam mengawasi laporan desa, soalnya. Permasalahan program desa, yang dugaan adanya mark-up ajang korupsi dan fiktif itu. Seperti disinyalir di tutup serapat-rapatnya, tanpa ada upaya dibuka kembali informasi di tengah-tengah masyarakat.

Baca Juga:  Babinsa 0816/13 Wonoayu Pengamanan Orkes Dalam Rangka Peringatan HUT Kemerdekaan Ke 74

Dari sisi lainnya, oleh wartawan media online ini. Yang sempat pernah menjumpai saudara bung “zul”, selaku seorang aktivis di daerah kota langsa. Untuk meminta, tanggapannya bersama komentarnya. Dalam hal ini, beliau juga turut mengatakan, “dengan secara jujur. Saya mendengar isu-isu ini, saya anggap biasa-biasa saja. Karena bukti mengarah ke sana, tidak ada sama saya. Namun, begitu saya mendapatkan data tersebut. Saya mulai terkejut, dengan hal ini. Kok bisa informasi dana anggaran desa, di desa itu sendiri. Dari pihak perangkat desa itu sendiri, kenapa tidak mengetahuinya. Saya curiga, pasti hal ini. Adanya dugaan mengarah ke Mark-Up ajang korupsi berjamaah, pada masa itu. Mungkin juga, ada dugaan keterlibatan tingkat kecamatan atau tingkat kedinasan. Yang ada hubungannya dengan hal dana desa tersebut”. Imbuhnya memaparkan.

Masih berlanjut, komentar oleh bung “zul” itu. Abang-abang wartawan yang ada di kota langsa, teruslah menggali dalam hal ini. Jangan ini dibiarkan, dana desa itu di gerogoti oleh oknum-oknum pejabat yang berotak setan”. Pungkasnya, oleh saudara bung “zul” kepada wartawan media ini. 13/05/2025, dan beliau pun mengharapkan kepada semua elemen masyarakat.

Baca Juga:  Empat Pengcab Perbakin di Riau Dilantik Serentak

Dan ormas serta wartawan, jangan tinggal diam tentang hal ini. Hal ini juga, menyangkut kesejahteraan harkat masyarakat ramai. Mungkin, bukan hanya di desa gedubang aceh saja. Mungkin ada juga di desa-desa lainnya, yang ada di kota langsa.

Maka dari itu, saya mengajak. Mari ada temuan seperti ini, laporkan langsung kepada wartawan dan lembaga masyarakat. Agar bisa di suratin ke daerah jakarta pusat sana, untuk di ketahui. Bahwa adanya dugaan korupsi, di dana desa oleh oknum-oknum yang berfikiran jahat. Tutupnya, oleh bung “zul” tersebut. Pada saat itu juga, rabu 14/05/2025 sekitar pukul.17.31.wib.

(J.B Dan W. Aceh : ZL)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *