Dalam Sekejap Satu Unit Toko Mebel kayu Di Lalap Si Jago Merah

 

Detikkasus.com | Provinsi Jabar – Kabupaten Sukabumi, Kebakaran toko yang berada di Jalan RA Kosasih, RT 03/RW 07, Kelurahan Subang Jaya, Kecamatan Cikole, Kota Sukabumi,15-08-2018

Toko pengrajin kayu PD Tria Karya milik Firman (24 tahun) luluh lanta dilalap si jago merah. Sumber api penyebab kebakaran diduga berasal dari kebocoran gas LPG

mulai diketahui sekitar pukul 14.30 WIB, Minggu (12/8/2018). Toko milik pemuda asal Cirebon, Firman (24 tahun) tersebut rata dengan tanah.

Baca Juga:  Personil Polsek Parungkuda Siap Amankan Pleno di PPK

“Menurut informasi, itu dari gas. Langsung merembet ke rumah warga. Yang sebelah kiri, kanan dan belakangnya. Di dalam ada tiga orang, termasuk pemilik usaha. Sudah dievakuasi semua, enggak ada korban jiwa,” ungkap Ade, Ketua RT setempat, kepada awak media.

Tonton Videonya: Satu Unit Toko Mebel kayu Di Lalap Si Jago Merah

https://youtu.be/4fIy3LKvSVU

Masyarakat sekitar sempat berupaya melakukan pemadaman dengan alat seadanya. Namun, api dengan cepat membesar dan merembet ke tiga bangunan yang ada di sekelilingnya.

Baca Juga:  Arena Perjudian 303 Sabung Ayam di Huta I Sigaol Simalungun di Grebek Polisi

“Rumah yang terkena imbas hanya sebagian terbakarnya,” tutur Ade.

Sementara itu, Unit Pemadam Kebakaran BPBD Kabupaten Sukabumi mengerahkan lima mobil pemadam kebakaran. Api berhasil dijinakan dalam waktu sekitar 1,5 jam.

Toko Pengrajin Kayu di Ciaul Sukabumi Kebakaran Hebat

Kepala BPBD Kota Sukabumi, Asep Suhendrawan menambahkan, selain toko usaha kayu milik Firman, api juga merembet ke kediaman Ramdan yang berada di belakang, klinik dr Edi di samping kiri dan kediaman Neneng di sebelah kanan.

Baca Juga:  Bhabinkamtibmas Desa Pancasari Mengajak Warga Berpartisipasi Dalam Menyukseskan Pileg dan Pilpres 2019

“Sekarang masih dalam tahap pendinginan. Secara umum, api sudah berhasil dipadamkan. Berdasarkan laporan, api berasal dari meledaknya kompor akibat kebocoran gas. Posisinya ada di bawah, jadi cepat merembet. Apalagi di dalamnya banyak bahan yang mudah terbakar seperti kayu. Kerugian ditaksir mencapai Rp 500 juta lebih,

Reporter :
Editor. : andrieyansyah

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *