Kaur l Detikkasus.com – Warga Desa Tanjung Aur Maje Kabupaten Kaur Bengkulu seorang ibuk bernama Haryani 26 dibawa menggunakan kotak kayu hendak dibawa menuju kerumah bidan berjarak lebih kurang 10 kilometer untuk persiapan melahirkan.
Kepala Desa Tanjung Aur Maje Supriyadi mengatakan,keluarga Haryani salah perhitungan,pihak keluarga memperkirakan usia kehamilan baru tujuh bulan tau² perut nya terasa sakit seperti akanelahirkan.
Pihak keluarga Rosdan Jamil suami dari Haryani bersama² masyarakat sepakat hendak membawa ke Bidan menggunakan kotak yang terbuat dari papan diangkat menggunakan motor ojek,belum sampai dirumah bidan ibuk Haryani ternyata melahirkan didalam perjalanan ditengah hutan belantara tepatnya di kilometer sembilan.
Untung saja pada saat melahirkan ibuk Haryani bersama anak bayi yang baru lahir dalam kondisi baik dan keadaan selamat,pihak keluarga dan masyarakat kembali menuju kerumah mereka di Desa Tanjung.
Di Desa Tanjung Aur sendiri saat ini tidak ada tenaga medis atau bidan desa yang menetap,sekalipun ditempatkan tenaga medis sarana prasarana kesehatan di desa Tanjung Aur masih sangat minim,selain itu akses jalan sangat licin apalagi musim hujan seperti sekarang ini jelas sulit.
Informasi terbaru bayi yang lahir didalam kegelapan hutan belantara setelah 3 jam kemudian meninggal dunia Demikian Kepala Desa Supriyadi.
(Reza)