Labuhanbatu l Detikkasus.com – Selasa (31/08/2021) Inisial D.N S.Pd Kepala Sekolah Menengah Pertama Negeri 4 Satu Atap (Satap), Kecamatan Bilah Barat Kabupaten Labuhanbatu Provinsi Sumatera Utara.
Malah bungkam saat dikonfirmasi mengenai dana AFIRMASI, ada apa gerangan yang terjadi dibalik bungkamnya kepala sekolah tersebut.
Melalui WhatsAAp awal mulanya D.N S.Pd masih mau memberikan layanan informasi, tetapi begitu dirinya tau dikonfirmasi tentang bantuan operasional sekolah afirmasi dirinya malah bungkam.
Padahal kalau ditelisik dari jabatannya sebagai Kepala Sekolah, apa lagi dengan titel yang ada tentunya tidak wajar dirinya untuk bungkam.
Dari kisah bungkamnya D.N S.Pd Kepala SMPN 4 Satap Bilahbarat, semoga Inspektorat dan instansi lainnya, untuk dapat menelusuri penggunaan anggaran afirmasi disekolah tersebut.
Dan jika dianggap penting boleh jadi, keabsahan legalitas titelnya untuk segera ditelusuri.
Mana tau titelnya tersebut dia dapat sebatas dari sablon percetakan, ujar Alizaro Hura.
Dalam logika akal sehat “Jika titelnya tersebut resmi diraihnya dari bangku kuliah, tentunya akan lebih desawa dirinya untuk memahami pungsi amanah yang ada padanya, hingga mampu memahami hingga melaksanakan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku di NKRI”. Ujar Alizaro Hura.
Dana afirmasi yang dikucurkan Pemerintah melalui Kemendikbud berkisar 60.jt (Enam Puluh Juta Rupiah), bukan berbentuk cuma-cuma dan tentunya anggaran afirmasi tersebut harusnya, dapat digunakan dengan sistim tranparansi dan akuntabilitas.
“Kalau sebatas begitu tau dirinya dikonfirmasi langsung bungkam, sepertinya gak penting bangat harus punya titel jadi Kepala Sekolah. Anak balita pun tentunya juga bisa menjadi Kepala Sekolah, jika kemampuannya sebatas bungkam saat dikonfirmasi Wartawan”. Ujar Alizaro Hura. (J. Sianipar)