Detikkasus.com | Polda Jatim – Polres Gresik – Kapolres Gresik AKBP Wahyu Sri Bintoro, S.H., S.I.K, M.Si., menghadiri acara Rakor Ops Mantap Brata Semeru 2018 dalam rangka pengamanan Pemilu Tahun 2019 di Gedung Mahameru Mapolda Jatim, Senin (17/9/2018) yang dimulai pukul 08.00 WI s/d pukul 12.40 WIB.
Turut hadir dalam acara tersebut diantaranya, Kapolda Jatim Irjen Pol. Drs. Luki Hermawan, M.Si., Wakapolda Jatim Brigjend Po. Mohammad Iqbal, S.I.K., M.H., Pangdam V Brawijaya Mayjend TNI Arif Rahman, PangKoarmada II Laksda TNI Didik Setiyono, Kajati Prov Jatim Teguh Darmawan, SH., M.H., Ketua Banwaslu Prov Jatim Moh. Amin, M.Pdl, Ketua KPU Prov jatim Eko Sasmito, Kapolres Gresik AKBP Wahyu Sri Bintoro, S.H., S.I.K,. M.Si., beserta Kapolres Jajaran Polda Jatim, Dandim 0817 Gresik Letkol Inf. Budi Handoko, S.Sos beserta Dandim Jajaran Kodam Brawijaya, Ketua KPUD Se – Jatim, Ketua Banwaslu Se – Jatim, Kabag Ops Polres Gresik Kompol Harna, S.H., beserta Kabag Ops Jajaran Polda Jatim, Kasat Intelkam AKP Yuli Riyanto beserta Kasat Intelkam jajaran Polda Jatim
Dalam sambutannya, Kapolda Jatim mengungkapkan Hingga saat ini kamtibmas cukup kondusif dapat dilihat tidak adanya konflik sara dan sosial termasuk pelaksanaan pengamanan dan giat keamanan masyarakat yang cukup kondusif dimana hal tersebut berpengaruh pada iklim perekonomian di jatim dan menyokong perekonomian di Indonesia Timur, namun perlu diwaspadai adanya konflik antara suporter sepak bola dimana pada giat ke depan terdapat pertandingan yang memiliki intensitas tinggi terutama setelah pertandingan.
Kapolda juga menambahkan Tahun 2018 merupakan tahun politik tahap pertama pelaksanaan pilkada relatif aman, namun kita perlu atensi bersama terutama pada wilayah rawan, untuk antisipasi keamanannya dan saat ini kita sudah memasuki tahapan pileg dan pilpres yang butuh perhatian kita bersama karena saat ini konsentrasi politik yang cukup tinggi.
Pengamanan pemilu ini membutuhkan sinergi antar stake holder sehingga pelaksanaan dapat optimal, Dalam penegakan hukum pemilu Kepolisian dalam hal ini perlu bekerjasama dengan bawaslu telah membentuk gakkumdu.
“Pegang teguh netralitas penyelenggara pemilu termasuk pihak keamanan harus netral tidak boleh mendukung calon serta meningkatkan sinergitas antar pemangku kebijakan yg ada di jatim,” tendas Kapolda Jatim.
Pandam V Brawijaya menambahkan Kodam V siap membatu pengamanan pemilu 2019 dengan jumlah kuat 2/3 kekuatan pengamanan polri. Begitupula dengan Kejaksaan Tinggi Jatim Bahwa pihak kejati jatim siap membantu polri dalam rangka upaya penegakan hukum pemilu 2019.
Seusai mengikuti acara rakor tersebut, Kapolres Gresik menjelaskan acara tersebut demi menciptakan situasi kamtibmas yang kondusif menjelang PEMILU 2019.
“Alhamdulillah, dengan adanya kegiatan ini, Polres Gresik didukung TNI dan penyelenggara PEMILU akan semakin siap dalam menghadapi Pileg dan Pilpres 2019 kedepan,” ujarnya.(Her)
