Polda Bali – Polres Buleleng , detikkasus.com – Kapolsubsektor Tegalasih Polsek Busungbiu Memberikan penyuluhan kepada siswa-siswi baru di SMPN 2 Bsbiu di Desa Tista, Kecamatan Busungbiu. Selasa (10/07/18)
Untuk mencegah timbulnya kenakalan remaja guna menyiapkan generasi penerus bangsa, yang berprestasi, dan berdaya saing, sekolah SMP N 2 Busungbiu bekerjasama dengan jajaran Kepolisian Sektor Busungbiu memberikan ceramah kepada para pelajar yang baru.
Penyuluhan kepada pelajar baru dilakukan oleh pihak sekolah dengan mendatangkan Kapolsubsektor Tegalasih Ipda I Nyoman Anom Putra, S.H.,sebagai narasumber.
Dalam kesempatan tersebut Ipda Anom Putra memberikan materi tentang kenakalan remaja yang sering terjadi dikalangan siswa sekolah yang awalnya dimulai dari bolos sekolah, sex bebas, tawuran antar sekolah sampai dengan menggunakan narkotika dan obat – obat terlarang.
Disamping masalah kenakalan remaja Kapolsubsektor Tegalasih juga menyinggung tingginya angka lakalantas yang didominasi oleh anak-anak sekolah dan remaja. Untuk itu dia menghimbau kepada para pelajar khususnya yang mengendarai kendaraan bermotor agar srlalu mematuhi peraturan serta selalu mengutamakan keselamatan diri dan orang lain saat berlalulintas. “tertib berlalu-lintas adakah cerminan budaya bangsa,”kata Ipda Anom Putra.
Kapolsubsektor Tegalasih Polsek Busungbiu mengharapkan agar para pelajar menjauhi segala bentuk perbuatan yang dilarang oleh sekolah dan yang bertentangan dengan norma-norma yang berlaku dimasyarakat terutama kenakalan remaja dan pelanggaran hukum karena akan merugikan diri sendiri dan orang tua siswa.
Sementara itu Kapolsek Busungbiu AKP I Nengah Muliadi.S.H.,saat ditemui ditempat terpisah mengatakan kenakalan remaja merupakan gejala patologis sosial, karena masa remaja adalah masa transisi dimana pada masa – masa tersebut sering terjadi ketidakstabilan emosional dan kejiwaan karena para remaja mencari sedang mencari jati diri.
“namun terkadang pencarian jati diri tersebut sering menyimpang dari norma norma yang berlaku dimasyarakat, sehingga perlu untuk mendapatkan bimbingan dan pengertian,” kata Kapolsek AKP I Nengah Muliadi..(Ryu)