Detikkasus.com | Rajali, SE yang akrab dilanggil Aleng salah satu calon anggota legislatif dari partai PKB dengan no urut 4 dapil dua yang meliputi wilayah kecamatan Putussibau Selatan, kecamatan Bika, kecamatan Kalis, kecamatan Mentebah, dan kecamatan Bunut hulu.
Saat ditemui media ini, Rajali salah seorang ketua LSM LP3K-RI Kapuas Hulu dan ketua Dewan Pengurus Daerah Persatuan Orang Melayu Kapuas Hulu (DPD POM) menjelaskan kenapa dia memutuskan untuk maju dikancah politik 2019-2024.
“Jujur saja saya tidak ingin maju di tahun ini karena saya masih banyak kekurangan didalam dunia politik baik dari sisi pigur maupun finansial, tapi saya punya niat jika saya membawa manfaat bagi masyarakat pemilih saya kelak maka saya minta kepada Allah untuk memudahkan pergerakan saya dengan kekurangan yang ada” jelasnya.
Menurut Aleng semua caleg bagus dan semua partai juga bagus sekarang kembali ke masyarakat untuk memilih wakil rakyat yang nantinya bisa menjadi penyambung lidah mereka diparlemen. Kemudian dia juga berpesan kepada semua pendukung dan simpatisan agar supaya jangan gara-gara beda pilihan dalam politik menjadi permusuhan, dan yang lebih penting jadikanlah politik itu sebagai wadah untuk menjalin tali silaturahmi.
“saya berpesan kepada seluruh pendukung dan simpatisan serta semua pihak agar politik ini menjadi satu wadah silaturahmi, jangan sampai gara-gara beda dukungan lalu menjadi permusuhan sesama pendukung” harapnya.
Rajali sangat mengharapkan dengan adanya kontestasi pemilihan umum tahun 2019 bisa menciptakan legislator-legislator yang bermartabat sehingga akan membawa perubahan bagi kabupaten Kapuas Hulu 5 tahun bahkan 10 tahun kedepan.
“harapan saya sebagai calon anggota legislatif Daerah Pemilihan (Dapil) 2 dari partai PKB untuk berpolitik yang santun karena dengan politik yang santun, Insya Allah akan membawa perubahan bagi kabupaten Kapuas Hulu yang kita cintai ini” harap Aleng.
Rajali menegaskan bahwa kontestasi politik adalah gawai 5 tahunan sehingga dengan pemilu bisa menyatukan semua agama, suku dan ras dalam menjaring wakil rakyat di parlemen.
“Politik ini gawai 5 tahun sekali dan politik tidak akan indah jika hanya satu warna dan satu partai, tapi politik akan indah ketika kita bisa menyatukan semua agama, suku dan ras untuk mencari wakil-wakil terbaik yang nantinya bisa membawa Kapuas Hulu kearah yang lebih baik maka dari itu jadikan pemilu ini reuni seluruh warga Kapuas Hulu khususnya dan Rakyat Indonesia umumnya” tegas Rajali. (Mdn)