PONOROGO I detikkasus.com – Menurut Cabup Ipong mempertahankan kualitas rasa, menjadi kunci utama sebuah warung makan bisa terkenal dan melegenda. Seperti nama Warung Soto Bu Siti, Blembem Jambon yang sudah tidak asing bagi pecinta soto di Kabupaten Ponorogo dan sekitarnya.
Kuah soto ayam Bu Siti di sini, gurihnya menggoyang lidah. Harganya pun murah, 1 mangkok hanya Rp 5 ribu rupiah. Daging ayam dan jeroannya pun sangat enak juga lezat. Walaupun tanpa perasan jeruk nipis seperti soto pada umumnya, namun kuah santan soto Bu Siti tetap terasa segar. “Gurihnya ngageni ingin makan lagi. Rasa soto disini gurihnya itu tetap terjaga. Kuahnya santan tapi gak bikin eneg, malah segar,” kata Cabup Ipong, Rabu Siang, (21/10/2020).
Cabup Ipong saat makan siang di Warung Soto Bu Siti, terlihat didampingi sang istri, Hj. Sri Wahyuni yang juga Anggota Komisi V DPR RI Fraksi Nasdem dan juga diikuti Sejumlah Anggota Dewan Dapil VI Ponorogo serta Simpatisannya. Pada kesempata itu bersama – sama makan Siang di Warung Soto Bu Siti, Blembem Jambon.
Menurut Cabup Ipong usaha rumahan ini dinilai bisa surfive saat menghadapi Pandemi covid-19. Pasca Pandemi Usaha Rumahan tersebut perlu didorong kembali agar roda perekonomian warga bisa terus berputar. Dirinya mengapresiasi Usaha Rumahan yang ada di seluruh wilayah Ponorogo, apalagi kuliner dengan citarasa khas resep warisan leluhur bisa menjadi potensi wisata kuliner Ponorogo.
Cabup Ipong sempat berbincang – bincang dengan Pemilik Warung yang bernama Bu Siti dan bertanya langsung sebab melihat begitu ramainya pelanggan. Cabup Ipong Tanya, kenapa tidak membuka cabang di Kota. Pemilik Warung Soto Blembem, Bu Siti mengaku belum berfikir untuk membuka cabang di Kota, dengan alasan biarkan orang kota yang datang ke desa. “Nanti kalau buka di Kota, orang kota tidak adalagi yang datang ke desa,” kata Bu Siti, Sapaan Akrab Pemilik Warung.
Apresiasi disampaikan Cabup Ipong begitu mendapat Jawaban Pemilik Warung. “Jawabannya simpel tapi mengena. Ini perlu diapresiasi dan harus terus didukung biar roda perekonomian warga di Desa bisa terus berputar. Adapun kanjungannya Cabup Ipong dan rombongan saat ini tetap selalu mentaati protocol kesehatan, dengan memakai masker, jaga jarak dan cuci tangan. (Fadhil/Anang Sastro).
