Bupati Soekirman Terima Audiensi APDESI Sergai

 

Detikkasus.com | Provinsi Sumatera Utara Kabupaten Serdang Bedagai sei Rampah

Bupati Ir H Soekirman yang didampingi Wabup H Darma Wijaya mengucapkan selamat atas terbentuknya kepengurusan Asosiasi Perangkat Desa Seluruh Indonesia (APDESI) Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai) bertempat di Ruang Audiensi komplek Kantor Bupati di Sei Rampah, Jumat (11/1).
Hadir juga dalam audensi Asisten Pemerintahan Umum Drs Herlan Panggabean, Kadis PMD Drs Dimas Kurnianto, M.Si, dan Pengurus APDESI Sergai beserta jajaran.
Dikatakan Bupati Soekirman bahwa kepengurusan APDESI merupakan kepengurusan yang me-nasional dan telah ada di seluruh Indonesia. Sistem kerja dan strategi terukur asimetri yang hendaknya kita jalin selama ini yaitu masing-masing desa melaksanakan program pembangunan berdasarkan potensi dan sumber daya yang ada.
Bupati berharap dengan adanya kepengurusan APDESI ini juga diharapkan dapat memberikan pemahaman yang baik dan jujur kepada masyarakat dalam menyikapi berita palsu (hoax) yang semakin mengkhawatirkan, sehingga dapat memecah belah persatuan dan kesatuan kita.
Memasuki masa demokrasi Pilpres dan Pileg, artinya adalah kebebasan dalam memilih. Silakan kita semua masing-masing bekerja sesuai dengan programnya, namun bagaimanapun saling menghargai pilihan politik masing-masing adalah yang paling utama harus kita jaga dan jalin dengan erat.
“ Setelah pengukuhan penanti, hendaknya tetap kita lakukan dengan kesederhanaan dilanjutkan dengan konsolidasi yang kuat dalam rangka menjalankan program kerja guna kemaslahatan masyarakat,” ujar Bupati.
Bupati juga berpesan kepada pengurus APDESI agar dalam bekerja selalu mengikuti ketentuan administrasi dan hukum yang berlaku di negara Republik Indonesia.
Hal ini agar jangan sampai para Kepala Desa tersangkut kasus hukum yang tentu akan mengecewakan masyarakatnya, serta menghambat program pembangunan yang telah direncanakan.
Saat ini Kabupaten Sergai menurut penilaian Korsupgah KPK telah menempati urutan pertama terbaik se-Sumut dalam pengelolaan keuangan dan sistem administrasi yang baik. Hal ini yang menjadi tanggung jawab kita bersama, bahwa mempertahankan lebih sulit dari meraihnya.
Dengan demikian kita hendaknya jangan jumawa atas peraihan tersebut, namun justru semakin awas dan lebih berhati-hati lagi dalam segala langkah yang akan dilakukan.
Oleh karena itu, dengan bangkitnya pembangunan desa-desa di Sergai ini, saya optimis program Pangan, Pariwisata dan Budaya (Pataya) tahun ini dapat segera kita wujudkan yang tentu akan membangun kebanggaan sebagai masyarakat Sergai ini, imbuhnya.
Tak lupa juga Bupati mengimbau pengurus APDESI agar memunculkan program kegiatan dalam membangun desa sebagai inovasi dan terobosan, terutama pemanfaatan aset-aset desa yang terlantar dan tidak dimaksimalkan pemanfaatannya untuk kesejahteraan masyarakat.
Selain itu, diimbau juga kepada Kepala Desa untuk membenahi pemanfaatan BUMDes agar lebih maksimal sehingga tepat sasaran. Pada sektor peningkatan kesejahteraan Kepala Desa, sangat didukung agar dilakukan pengkajian terhadap gaji Kepala Desa ditingkatkan sesuai UMR.
Diakhir sambutannya, Bupati dan Wabup berharap memasuki tahun politik ini terutama perwakilan rakyat, hendaknya dipilih wakil dari putra daerah Sergai, hal ini akan menjadi kebanggaan bahwa nantinya putra daerah ini juga yang akan membantu program pembangunan Kabupaten melalui legislatif baik kabupaten, provinsi maupun pusat.
Sementara itu Ketua APDESI Sergai Muhammad Yunus mengemukakan bahwa tujuan audiensi adalah silaturahmi dan mohon petunjuk serta saran dari Bupati selaku orang tua para Kepala Desa se-Sergai ini guna koordinasi program pedesaan dalam rangka mendukung suksesnya pembangunan di Sergai.
Selain itu disampaikan rencana pengesahan pengurus APDESI Kabupaten Sergai yang akan dilaksanakan dalam waktu dekat ini serta permohonan peningkatan kesejahteraan kepala desa.Sedangkan Kadis PMD Drs.Dimas Kurnianto,M.Si mengatakan melalui APDESI ini menjadi langkah sinkronisasi program pembangunan mulai dari desa serta menangkal radikalisme serta provokasi yang mungkin datang untuk memecah belah persatuan dan kesatuan di Sergai ini serta menjalankan amanat UU Desa dengan sebaik-baiknya.(rel)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *