BUPATI SINTANG NGOPI BERSAMA PARA BARISTA DI TEPIAN SUNGAI KAPUAS

Minggu, 4 Februari 2018

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Detikkasus.com | Provinsi Kalbar – Kabupaten Sintang, Komunitas Barista Guild Kapuas Raya menggelar kegiatan ngopi bersama Bupati Sintang di Taman Bungur depan rumah Dinas Jabatan Bupati Sintang, pada hari Sabtu sore (03/2/2018), dalam kegiatan tersebut para barista meracik kopi ditepian kapuas yang diracik dan diseduh tanpa menggunakan gula agar menciptakan cita rasa yang khas dari kopi tersebut.

Salah satu penikmat kopi ialah Bupati Sintang, sebelum mencicipi kopi buatan ala para barista Guild Kapuas Raya, Jarot Winarno melihat langsung proses pembuatan dan peracikan kopi tersebut, dengan didampingi oleh Kepala Bagian Humas dan Protokol Sekretariat Daerah Kabupaten Sintang, kemudian setelah melihat barista meracik kopi, Bupati duduk langsung bersantai untuk mencicipi kopi buatan barista-barista Sintang itu tersebut.

Seusai kegiatan tersebut, Bupati Sintang, Jarot Winarno mengungkapkan bahwa para barista-barista asal Sintang ini merupakan generasi pelaku ekonomi kreatif yang mampu membuat kopi memiliki cita rasa yang khas, “jadi awalnya anak-anak ini bukan pecinta kopi, ini adalah anak-anak muda kita yang ingin mengembangkan ekonomi kreatif, keliatan mereka sangat mandiri, berani mengambil kesempatan, sehingga kopi mulai booming di Sintang, dan akhirnya mereka serius bikin kedai kopi jadi pelaku ekonomi kreatif yang serius, mereka mencoba meningkatkan kemampuannya menjadi barista”, kata Jarot.

Baca Juga:  Gowes Bareng Awak Media, Kapolres: Tak Ada Berita Hoaks atau Opini

Jarot menambahkan bahwa dirinya telah mencicipi rasa kopi yang diracik oleh para barista itu adalah kopi dari luar Sintang dan menginginkan Sintang memiliki trend kopi asli Sintang, “tadi saya cicipi banyak kopi dari luar, seperti kopi dari Flores, kopi dari Bali, Kopi dari Toraja, bahkan mereka juga ada memblending kopi, semuanya dari luar, kita harus punya trend sendiri kopi Sintang, kita punya wilayah untuk buat kebun kopi robusta, tapi semuanya butuh perjalanan panjang, mulai dari berkebunnya, cara memetik biji kopinya, agar semua terjaga kualitas daripada kopi tersebut”, tambah Jarot.

Baca Juga:  Danramil 0616/13 Wonoayu, Hadiri Pembukaan Hari Santri Nasional.

Menurut Bupati Sintang trend kopi di Sintang sangat luar biasa, potensi yang dimiliki juga ada, “kita akan mendeplot 20 hektar kopi robusta, nantinya kita akan bagikan diberbagai tempat untuk di Kabupaten Sintang, salahsatunya di Sungai Buaya Kecamatan Kayan Hilir, nanti kalau tumbuhnya bagus kita coba clonningkan dengan kopi dari Jember”, tuturnya.

Sementara itu, Agung salah peracik kopi atau barista asal Sintang mengungkapkan kegiatan ini bertujuan untuk saling kumpul-kumpul dan saling sharing untuk mengenalkan kopi buatan para barista, “tentu kami bersama-sama membuat kegiatan ini, kegiatan yang santai kami lakukan, kami juga undang bapak Bupati Sintang untuk bersama-sama menyeduh kopi yang kami racik”, kata Agung.

Baca Juga:  Tatap Muka Dengan Warga Bhabinkamtibmas Desa Sepang Sampaikan Pesan-pesan Kamtibmas.

Agung menambahkan bahwa dengan kehadiran bapak Bupati Sintang ditengah-tengah komunitas para barista ini dapat menambah motivasi untuk kedepannya, “tentunya ini menjadi sebuah dorongan bagi kami, karena ilmu pak Bupati tentang kopi itu sangat tinggi tadi seperti beliau melihat kami tengah meracik kopi, beliau memberikan arahan tentang berapa derajat panas air yang ideal, dan berapa banyak biji atau bubuk kopi yang diberikan untuk diseduh agar hasilnya maksimal ketika diseduh”, tambahnya. (Alex)

Berita Terkait

Tersangka Kasus Korupsi Oknum KAU Ternyata Lulus ADM Satpol PP Langsa 
Dr. Mawardi Siregar, MA: Merasa Dikudeta dan Dibunuh Karakter oleh Rektor IAIN Langsa
Komitmen Dalam Pengelolaan Lingkungan Hidup, Medco E & P Malaka Raih PROPER Predikat Biru Dari KLHK
Kasat Pol PP Berang, Karena Adanya Kibus Di Dalam Tubuh Sat-Pol PP Kota Langsa
APDESI, SAPA, Dan Mahasiswa Aceh, Bersatu Serukan Pengelolaan Gas 3 Kg Oleh BUMG.
Calon Walikota Dan Wakil Wali Kota Lhokseumawe, Serahkan Bantuan Pada Korban Kebakaran.
Kejati Aceh, Di Duga Tidak Bernyali Mengusut Temuan LHP-BPK, Terkait Indikasi Kasus Korupsi Di Pemkab Aceh Timur
Dalam Rangka Persiapan  Pil-Kada, PPK Nibong Lantik 161 KPPS 

Berita Terkait

Kamis, 7 November 2024 - 19:13 WIB

Tersangka Kasus Korupsi Oknum KAU Ternyata Lulus ADM Satpol PP Langsa 

Kamis, 7 November 2024 - 19:12 WIB

Dr. Mawardi Siregar, MA: Merasa Dikudeta dan Dibunuh Karakter oleh Rektor IAIN Langsa

Kamis, 7 November 2024 - 19:11 WIB

Komitmen Dalam Pengelolaan Lingkungan Hidup, Medco E & P Malaka Raih PROPER Predikat Biru Dari KLHK

Kamis, 7 November 2024 - 19:09 WIB

APDESI, SAPA, Dan Mahasiswa Aceh, Bersatu Serukan Pengelolaan Gas 3 Kg Oleh BUMG.

Kamis, 7 November 2024 - 19:08 WIB

Calon Walikota Dan Wakil Wali Kota Lhokseumawe, Serahkan Bantuan Pada Korban Kebakaran.

Berita Terbaru

Berita Terkini

Sujadi Saddat Mangkir Lagi dari Panggilan Ke Dua Bawaslu

Kamis, 7 Nov 2024 - 22:04 WIB