Propinsi Jawa Timur – Kabupaten Ponorogo, detikkasus.com – Bupati Ponorogo, H. Ipong Muchlissoni meresmikan atau melantik 112 orang anggota BPD masa keanggotaan 2017-2023 se-Kecamatan Sawoo, Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur di Pendopo Kecamatan Sawoo, Kamis (28/12/2017) sore.
Adapun Daftar jumlah anggota BPD se-Kecamatan Sawoo adalah sebagai berikut, yaitu Desa Tumpuk sebanyak 9 orang, Desa Pangkal sebanyak 9 orang, Desa Tumpak Pelem sebanyak 9 orang, Desa Tempuran sebanyak 9 orang, Desa Sriti sebanyak 9 orang, Desa Temon sebanyak 9 orang, Desa Sawoo sebanyak 9 orang, Desa Prayungan sebanyak 9 orang, Desa Grogol sebanyak 9 orang, Desa Tugurejo sebanyak 5 orang, Desa Ketro sebanyak 5 orang, Desa Kori sebanyak 7 orang, Desa Ngindeng sebanyak 7 orang dan Desa Bondrang sebanyak 7 orang.
Menurut Bupati H. Ipong Muchlissoni, BPD yang sekarang berbeda dengan BPD yang dulu yaitu ada keterwakilan wilayah atau dukuh dan ada keterwakilan perempuan. “Semoga BPD bisa membantu Pemerintah Desa dalam membangun desa sehingga bisa meringankan tugas Kades dan bisa terbantu,” kata H. Ipong Muchlissoni.
Selain itu Pria kelahiran Kabupaten Lamongan ini berharap agar BPD bisa membantu mewujudkan desa yang maju, sejahtera, rukun, berkembang, dinamis
Bupati juga menjelaskan bahwa sudah menjembatani MoU antara Kepala Desa dengan penegak hukum, yaitu Kapolres, Kejaksaan untuk membantu pelaksanaan pembangunan desa sesuai peraturan dan Undang-Undang yang berlaku. “Bapak dan Ibu Kepala Desa Tidak usah khawatir dengan adanya pelaporan yang masuk karena laporan yang masuk harus disaring dulu,” tandasnya.
Selain itu H. Ipong agar BPD aktif membantu Pemerintah Desa. “Insya Allah dengan adanya BPD, Pemerintah Desa yang sehat , efektif dan efisien,” terangnya.
Bahkan Bupati H. Ipong juga mengatakan akan pentingnya BPD maka dia merasa perlu untuk meresmikan BPD sendiri. “Selamat mengemban tugas dengan sebaik-baiknya
Insya Allah BPD mampu semua,” ungkapnya.
Pihaknya juga meyampaikan terimakasih kepada Camat, Kapolsek, Danramil, Kepala Desa dan Panitia sehingga proses lancar. “Mari membangun dan ikhtiar kita menuju Kabupaten Ponorogo yang maju, berbudaya dan religius,” tukasnya. (MUH NURCHOLIS)