Indonesia – Jawa-Timur – Kabupaten – Bondowoso.www..Detikkasus.com
Dalam rangka meningkatkan cakupan pelayanan berkualitas dalam program kependudukan, keluarga berencana dan kesehatan, Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Kabupaten Bondowoso menggelar Pencanangan Kesatuan Gerak PKK, KB dan Kesehatan.Kegiatan tersebut digelar di desa Kalianyar, Kecamatan Tamanan, Bondowoso.
Ketua Penggerak PKK, Faizah Amin mengatakan bahwa ada empat kelompok kerja (pokja) dalam PKK, salah satunya adalah Pokja empat yang menangani kesehatan dan pelestarian lingkungan hidup, “Untuk kesehatan, ini menangani diantaranya soal ibu hamil, balita, dan masalah kesehatan yang lain. Untuk kegiatan yang saat ini kita laksanakan merupakan tanggung jawab dari Pokja empat, “tuturnya.
Beliau juga menambahkan usai pencanangan, akan dilakukan monitoring di empat wilayah kerja (wilker) PKK yakni Kecamatan Pradjekan yang akan dilaksanakan di Kecamatan Klabang, Kecamatan Wonosari yang akan dilaksanakan di Sumber Wringin, Bondowoso 1 di Kecamatan Curahdami dan Bondowoso 1 di Kecamatan Tegal Ampel, “Sesuai instruksi Pemerintah pusat, setiap pencanangan Kesatuan Gerak PKK, KB dan Kesehatan harus dilombakan. Tahun ini kata dia, ada empat kategori lomba diantaranya adalah lomba pelaksanaan kesatuan gerak PKK, KB dan Kesehatan, PHBS dan Rumah Tangga, Lingkungan Bersih Sehat dan lomba Posyandu, “ujarnya.
Sementara itu, Bupati Bondowoso Amin Said Husni yang hadir dalam acara tersebut mengapresiasi upaya PKK Bondowoso yang telah bersinergi dengan Pemerintah dalam meningkatkan cakupan pelayanan dalam program kependudukan, kesehatan dan KB pada masyarakat, “Saya secara khusus memberikan apresiasi kepada ketua penggerak PKK, bukan karena dia istri saya tapi memang dia telah mencurahkan seluruh daya dan upayanya untuk memberikan yang terbaik, “tutur Amin.
Kendati banyak pencapaian positif yang telah diraih seperti juara lomba Posyandu tingkat nasional dan diraihnya predikat Kabupaten Layak Anak dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), Amin menegaskan masih banyak pekerjaan rumah yang harus diselesaikan khususnya menekan angka pernikahan dini yang masih tinggi, “Masih banyak pekerjaan rumah yang ada di Bondowoso yang harus kita cari solusinya. Karena itu, dibutuhkan sinergi dengan semua pihak, “katanya.
Dari pencanangan yang akan berlangsung selama tiga bulan kedepan, Faizah beharap target yang telah ditentukan oleh PKK Bondowoso bisa tercapa khususnya menurunkan angka kematian ibu dan bayi serta menekan tingginya angka pernikahan dini,
“Tentu ada target-targetnya. Harapannya ini bisa berdampak pada penurunan angka kematian ibu dan bayi, menekan angka pernikahan dini serta masalah kependudukan dan kesehatan yang lain, “pungkasnya. (yus).