Bersama Warga, Lurah Watu-watu Sulap Bukit Mekar Jadi Bukit Tiga Dimensi

Detikkasus.com |Kendari – Sultra

Kelurahan Watu- Watu Kecamatan Kendari Barat, Kota Kendari telah mencanangkan kampung Warna-warni di Bukit Mekar yang akan dinamai Bukit Momahe (Cantik red) Tiga Dimensi yang bertempat di RT. 01, RT, 02, RW. 06. Rencananya, Bukit Momahe tersebut akan disulap menjadi kampung yang dipenuhi gambar Tiga Dimensi yang disponsori oleh salah satu perusahaan nasional yang bergerak dibidang Cat melalui dana Corporate Social Responsibility (CSR). Sekitar 200 Kepala Keluarga (KK) yang memiliki rumah dikawasan tersebut akan di Cat oleh PT Pasific Paint dan sebagian jalan, dinding rumah, tembok masyarakat di Cat berwarna-warni hingga Tiga Dimensi.

Baca Juga:  Dirut SPBU Puuwatu, H. Rachman Siswanto Latjinta Jabat Ketua Hiswana Migas Sultra


Lurah Watu-watu, Drs. Zulkifli mengatakan, proyek yang didanai melalui dana CSR tersebut akan dilaksanakan mulai tahun ini. Pihak perusahaan lanjutnya telah membuat Momerandum of Understanding (MoU) dengan pemerintah Kota Kendari.

“Perusahaan yang mendanai telah mengajukan MoU dengan Pemkot di Bappeda Kota Kendari, tapi saya belum tau MoU nya sudah ditandatangani atau belum,” ungkap
Zulkifli saat ditemui diruang kerjanya. Selasa, (29/10)

Baca Juga:  Pastikan Situasi Wilayahnya Tetap Kondusip, Bhabinkamtibmas Seririt Sambangi Moll Hardys Diwilayah Binaanya


Kelurahan Watu-watu lanjut Zulkifli memiliki potensi wisata yang bila dikembangkan akan mendatangkan PAD. Dengan lokasi yang strategis ditengah kota, Bukit Momahe dapat menjadi alternatif warga kota untuk berlibur. “Sekarang bahkan sudah banyak yang foto selfy ditempat tersebut,” terangnya.

Zulkifli menjelaskan, awalnya membuat kampung warna-warni ini berasal dari pemuda yang berdomisili diwilayah tersebut. Setelah terbentuk, pihak perusahaan di tahun 2017 mendatangi lokasi. Dimana diketahui lokasi dimaksud seluas 500×500 meter dan mereka tertarik.

Baca Juga:  Terpidana Owner PT CNI. Kejati Sultra: Kami Koordinasi Tim Intelijen Kejagung Pidsus

“Kampung warna-warni ini bukan hal baru, pak Wali Kota Sulkarnain, K, SE, ME bersama SKPD sudah pernah studi banding ke Tangerang,” tandasnya.

Zulkifli berharap kreatifitas pemerintah kelurahan Watu-watu dan warganya dapat diikuti oleh kelurahan lain. “Saya berharap ini menjadi motifasi bagi teman- teman yang lain agar kota Kendari makin indah juga mensukseskan program Laika yang menjadi program pemerintahan pak Wali Kota,” tandasnya. (Edi Fiat)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *