Berpotensi Timbulkan Kerumunan, Pilkati Tubaba Ditunda 10 Agustus 20210

Rabu, 11 Agustus 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

TULANG BAWANG BARAT| Detikkasus.com – Pelaksanaan Pemilihan Kepala Tiyuh (Pilkati) serentak, di Kabupaten Tulangbawang Barat (Tubaba), dilakukan penundaan hingga rentang waktu dua bulan.

Penundaan tersebut berdasar pada Surat Menteri Dalam Negeri, tanggal 9 Agustus 2021, Nomor 141/4251/SJ, perihal Penundaan Pelaksanaan Pilkades Serentak dan Pemilihan Antar Waktu (PAW) Pada Masa Pandemi Covid 19.

“Melihat situasi kondisi Pandemi Covid 19 yang kian meningkat dan wilayah Tubaba memasuki Zona Merah serta penerapan PPKM Level 4, maka Pilkati serentak 69 Tiyuh (Desa) Kabupaten Tubaba, kita tunda.” Kata Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Tiyuh (DPMT) Tubaba, Sofiyan Nur, saat dikonfirmasi melalui pesan WhatsApp, Selasa (10/8/2021).

Baca Juga:  Kado Spesial Di Hari Bhayangkara Ke-78, Polres Aceh Timur, Berhasil Ungkap Kasus Tindak Pidana Penyalah Gunaan Narkotika Jaringan Internasional

Lanjut dia, adapun penundaan yang dimaksud adalah pelaksanaan pada tahapan Pemilihan Kepala Desa baik serentak maupun Pemilihan Antar Waktu (PAW) yang berpotensi menimbulkan kerumunan seperti pengambilan nomor urut, kampanye calon, dan pemungutan suara. Dan penundaan yang dilakukan tidak membatalkan tahapan yang telah dilaksanakan sebelumnya.

Baca Juga:  Ketua Panitia Pilkati Tiyuh Mulyo sari Buka Pendaftaran calon kepala tiyuh Tanggal 11 Sampai 19 Agustus 2021

“Saat ini, Tubaba belum sampai pada tahapan pengambilan Nomor Urut, karena pada tanggal 11 – 19 Agustus ini kita masih akan memasuki tahapan Pendaftaran bakal calon. Sehingga, penundaan yang akan dilakukan itu mulai dari pengambilan nomor urut hingga pemungutan suara,” jelasnya.

Baca Juga:  Bupati Sambas Hadiri Rapat Koordinasi IPARI

Jadi, kata dia, untuk pendaftaran besok masih akan tetap dilakukan dengan penerapan Protokol Kesehatan yang ketat.

“Yang pasti, kebijakan ini kan masih sementara, karena kedepan akan kembali melihat situasi status zona serta PPKM dari perkembangan kasus Covid 19 wilayah setempat,” Pungkasnya(Agus)

Berita Terkait

Kunker Danrem 081 DSJ Kolonel Inf Rama Pratam ke Kodim 0808 Blitar
Ibu Ning Wahyu Melantik Agus Subiyakto Sebagai Ketua DPK APINDO Kota Cirebon Detikkasus
Ibu Ning Wahyu Melantik Agus Subiakto Sebagai Ketua DPK APINDO Kota Cirebon
Polsek Talun Kembalikan Santri Al Bahjah Yang meninggalkan pondok tanpa ijin ke Ponpes
Bersama Warga Pakunden, Koptu Slamet Prasetyo Kerja Bakti Bersihkan Kali Miri
Gebyar Festival anak indonesia sekabupaten cirebon
Pelantikan Pengurus Baru APPSI Cirebon: Menyongsong Era Baru Untuk Pemberdayaan Pedagang Pasar
Seminar Kebangsaan Muhammadiyah: Implementasi Pancasila sebagai Darul al-‘Ahdi Wasy Syahadah
Tag :

Berita Terkait

Rabu, 7 Agustus 2024 - 18:14 WIB

Kunker Danrem 081 DSJ Kolonel Inf Rama Pratam ke Kodim 0808 Blitar

Jumat, 2 Agustus 2024 - 14:48 WIB

Ibu Ning Wahyu Melantik Agus Subiyakto Sebagai Ketua DPK APINDO Kota Cirebon Detikkasus

Jumat, 2 Agustus 2024 - 13:42 WIB

Ibu Ning Wahyu Melantik Agus Subiakto Sebagai Ketua DPK APINDO Kota Cirebon

Kamis, 1 Agustus 2024 - 11:05 WIB

Polsek Talun Kembalikan Santri Al Bahjah Yang meninggalkan pondok tanpa ijin ke Ponpes

Rabu, 31 Juli 2024 - 18:11 WIB

Bersama Warga Pakunden, Koptu Slamet Prasetyo Kerja Bakti Bersihkan Kali Miri

Berita Terbaru

Berita Terkini

Sujadi Saddat Mangkir Lagi dari Panggilan Ke Dua Bawaslu

Kamis, 7 Nov 2024 - 22:04 WIB