Detikkasus.com | Mabes Polri – Polda Kalbar – Polres Melawi – Dukungan simpati dan rasa duka cita masyarakat Melawi serta emosi berbaur menjadi satu. Saat kelompok teroris menghabisi 6 personil Polri yang bertugas di Mako Brimob Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat. Tidak habis disitu saja aksi berutal para teroris di Indonesia berjarak cuma hitungan hari saja rakyat Indonesia dibuat berduka lagi dengan terjadinya aksi bom bunuh diri di tiga gereja di Surabaya.
Seperti tidak ada rasa takut teroris melakukan aksinya hal yang sama terjadi lagi di Mapolres Surabaya pada Senin (14/5) sekitar pukul 08.50 wib kali ini mengakibatkan 4 anggota Polri dan 6 warga sipil terluka, hal ini tentunya mengundang keprihatinan dan rasa emosi luar biasa dari masyarakat Indonesia. Hal yang sama juga terlihat di Kabupaten Melawi dukungan dan rasa simpati masyarakat mengalir deras melalui bubuhan tanda tangan masyarakat di spanduk berukuran panjang 4 meter dan tinggi 1 meter yang ditempatkan di tiga lokasi yang berbeda di Kota Juang, Senin ( 14/5/2018 ) pagi.
Dalam spanduk tersebut terpampang foto 6 anggota Polri yang gugur dan tersematkan tagar #KamiTidakTakutTeror dan #DukaKamiUntukPahlawan.
Kasat Lantas Polres Melawi AKP Aang Permana, S. IP mengatakan setelah mendapat perintah dari Kapolres Melawi AKBP Ahmad Fadlin, S. IK, M. Si. Anggotanya bergegas mencetak sebanyak 5 spanduk, 3 spanduk yang ditempat di tiga berlokasi berbeda di Kota Nanga Pinoh duanya lagi disebarkan melalui Kasat Binmas, katanya.
“Spanduk dukungan yang kita tempatkan rata-rata mendapatkan respons positif dari masyarakat yang prihatin kepada korban Anggota Polri dengan membubuhkan tanda tangannya. Puluhan doa dan dukungan juga dituliskan masyarakat dalam spanduk tersebut, ungkapnya.
“Salah satu masyarakat dalam kesempatan tersebut mengucapkan duka cita yang dalam sekaligus bangga terhadap Polri walaupun ada korban 6 anggota Polri dan terus menerus di teror, Polisi tetap semangat untuk menindak tegas serta melenyapkan para pelaku teroris, terima kasih pak Polisi, tirunya.
Kapolres Melawi AKBP Ahmad Fadlin, S. IK, M. Si menyampaikan saya pribadi dan seluruh personil Polres Melawi mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada masyarakat yang telah memberikan dukungan kepada Polri, dukungan dari masyarakat adalah motivasi serta semangat Polri dalam melawan kelompok terorisme, ucapnya.
Dalam kesempatan tersebut juga dihimbau kepada masyarakat Melawi agar tidak mengupload atau share foto ataupun video korban daripada bom bunuh diri tersebut. Karena tujuan daripada teroris yang sebenarnya adalah menebarkan ketakutan, mengkondisikan ketidakstabilan. Oleh itu jangan sebarkan foto dan video korban, tegasnya.
( Alex – Oktavianus )
Rilis Humas Polres Melawi.