Aceh Timur |Detikkasus.com -Uknum PJ direktur PDAM Tirta peusada aceh timur berulah lagi dengan memutasi beberapa karyawan, padahal masa jabatannya sebagai PJ direktur belum genap sebulan, malahan PJ direktur dalam mengeluarkan surat keputusan atau pun himbauan kerap menulis direktur, bukan PJ direktur, seolah olah masih direktur definitif.
Iya bang. Masak kami dimutasi tiba tiba tampa kesalahan yang jelas, pada hal Dia tu (red. PJ direktur), belum sebulan pun Menjabat PJ, Namun Tingkah nya seperti direktur definitif. Dia dalam menempatkan karyawan banyak pilih kasih. Penempatan bukan berdasarkan skill atau pun pengalaman kerja, namun condrong siapa yang dekat dengan dia dan mau mengiyaakan setiap perintah walau pun itu salah.
Selama Dia menjabat direktur PDAM banyak yang terjadinya kolusi dan nepotisme dalam penempatan struktur kepegawaian, misalnya Golongan rendahan dengan tamatan SMA yang dekat dengan direktur sudah menduduki jabatan Kabag maupun kasub bag.. mutasi baru baru ini juga baru dua tahun pengangkatan sudah menjadi PLT kepala unit.
Jumlah pendapatan PDAM kita akui bertambah karena imbas dari kenaikan tarif air yang berturut turut tahun 2021 dan tahun 2022 serta banyak penambahan jumlah pelanggan dari pemasangan bantuan pemerintah untuk MBR (masyarakat berpenghasilan rendah) yang sebenarnya pre semua, tapi ada dugaan dikutip juga biaya pemasangannya.
Sekarang Diduga terjadi tunggakan iuran dana Perpamsi sebagai iuran wajib. Sehingga banyak peserta pensiun yang belum dapat dana pensiun dari dapema perpamsi untuk karyawan yang telah pensiun. Mareka belum pernah diberikan uang pensiun. Padahal yang telah memasuki masa pensiun mencapai belasan orang. Dan di informasi kan Juga. Iuran BPJS ketenagakerjaan juga nunggak, kemaren ada keluarga karyawan yang meninggal Mau ngurus biasa BPJS ketenagakerjaan. Tapi tidak bisa karena iuran nya menunggak juga.
Gaji 13 tahun 2022 juga belum di bayar, pada hal ini telah memasuki pertengahan tahun 2023. Penerimaan/pemasukan ke kas PDAM dari penjualan rekening air yang legal/resmi mencapai milyaran, tapi penggunaan anggaran biaya tersebut tidak transparan.
Penunjukkan PJ direktur juga Menuai kecaman dari beberapa aktivis. Merujuk hasil konfirmasi dengan kabag ekonomi Saat itu, mengatakan bahwa ditunjuknya Iskandar menjadi Plt Direktur PDAM guna menunggu pengesahan Qanun Perumda dari kementerian dalam begeri.
Hal ini menunjukkan adanya indikasi pihak-pihak diduga menciptakan alasan momen tertentu agar Iskandar mulus ditunjuk kembali sebagai Pj Direktur.
Pada hal secara yuridis tidak terdapat aturan dan sangkutan antara penunjukkan Plt.direktur dengan pengesahan Qanun perumda aceh timur.
“Merupakan kekeliruan yang sangat luar biasa. Seolah olah pemerintah aceh timur kalah dengan kepentingan dan ambisi nya Iskandar beserta cs nya. Yang bersangkutan selama ini tidak layak menjadi direktur PDAM Karena arogansi kekuasaan serta pencitraan dan laporan asal bapak senang ke atasannya.
Penunjukkan langsung PJ direktur PDAM kepada direktur yang telah habis masa kontrak tersebut membuat seluruh karyawan PDAM kaget dan tidak percaya. Namun itu lah kenyataannya, malahan Ada yang bergumam: kayaknya pemerintah daerah kabupaten aceh timur kalah dengan Iskandar dan mengusung kepentingan pribadi khususnya untuk menjadi Plt direktur.
Pada hal selama Iskandar menjabat direktur, banyak terjadi ketimpangan sosial di tubuh BUMD milik pemda aceh timur tersebut.anehnya belum ada dalam sejarah PDAM rugi berturut turut tahun 2021 dan tahun 2022 Yang mencapai 5 milyar lebih. Padahal selama ini telah dua kali kenaikan tarif Air secara berturut turut dari tahun 2021 sampai 2022.” Jelasnya.
Pemerhati PDAM aceh timur yang juga mantan pekerja di PDAM aceh timur juga, menuliskan kata-kata mutiara di grup silaturrahmi warga aceh timur. Diantaranya, “Itulah. Kalian semua harus menyatu, itu BUMD milik pemda aceh timur, disuruh kelola sama mantan agen lembu kota langsa. Tau lah gimana kiatnya, beli lembu jadi agen aja ada korbannya. Apa lagi ne sumber jual air yang bahan bakunya gratis dari sungai, eh katanya rugi milyaran, tau lah gimana dia ngolahnya. Yang saya tau. periode inilah PDAM babak belur, direktur asik pencitraan lah. Gaji kalian, gaji 13 tahun lalu aja entah di kemanakan, katanya rugi tapi ambisi ngurusin sana sini untuk di sambung sbg PJ direktur. Agar bisa menguasai aset BUMD bidang air bersih Milik rakyat aceh timur, coba lihat aset pompa. Dugaan pompa lama, di cat ulang. Lalu seolah-olah baru, kalianlah yang tahu itu.” tambahnya kembali.
(Pasukan Ghoib/Team)