Lumajang, Detikkasus.com – Guna mewujudkan dan mencetak generasi penerus bangsa yang berjiwa patriotisme Koramil 0821/07 Randuagung menggelar acara Wasbang dan outbound kepada siswa gabungan SMU dan sederajat yang dipersiapkan sebagai Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) bertempat di Pendopo Kec. Randuagung. (27/7/2017).
Dijelaskan oleh Kapten Aji Joyo Kumoro selaku Danramil 0821/07 Randuangung, bahwa kegiatan yang diikuti oleh 72 orang pelajar gabungan dari berbagai pelajar tingkat SMU di wilayah kecamatan Randuagung yang terpilih sebagai anggota Paskibraka pada HUT RI ke 72 tingkat kecamatan Randuagung tahun 2017.
Hal ini bertujuan untuk menanamkan dan memperkenalkan kembali dasar-dasar Pancasila serta untuk menarik minat para generasi muda terhadap Pancasila serta kecintaan kepada NKRI sehingga diharapkan seluruh komponen bangsa Indonesia dapat menerapkan nilai-nilai Pancasila ke dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, ungkap Danramil.
Kegiatan ini juga bertujuan untuk melatih dan membina mental sehingga diharapkan mampu menciptakan karakter yang kuat, berjiwa disiplin, memupuk jiwa kebersamaan dan kekompakan diantara sesama rekan sehingga diharapkan mampu melaksanakan tugas dan tanggung jawab dengan penuh rasa tanggung jawab, tambahnya.
Materi yang disampaikan meliputi Wawasan Kebangsaan (Wasbang) tentang Pancasila sebagai pondasi dan pilar bangsa yang disampaikan oleh Bati Wanwil Ramil 0821/07 Randuagung Serma Suhartono sedangkan materi Bhinneka Tunggal Ika disampaikan oleh Serka Ahmad Minwar Sementara untuk permainan Outbound dan PBB dibawah koordinator Sertu Sayuti, diharapkan nantinya semua materi yang telah diberikan oleh masing-masing koordinator mampu dilaksanakan dengan baik sehingga mental dan karakter serta fisiknya siap untuk melaksanakan tugas yang akan diberikan,” harap Kapten Arm Aji.
Sementara Camat Randuagung Hasan Basor, S.H. menyambut baik kegiatan ini, karena tujuannya dapat meningkatkan jati diri generasi penerus bangsa khususnya para pelajar dalam menangkal hal negatif seperti aksi Radikalisme yang akhir-akhir ini sering terjadi di berbagai wilayah, hal ini karena kurangnya pemahaman terhadap ideologi Pancasila yang seharusnya terpatri kuat dalam jiwa bangsa Indonesia, diharapkan kegiatan seperti ini tidak hanya dalam pekan pancasila tetapi dapat berlanjut di waktu kedepan,” pungkasnya singkat.
Dalam kegiatan tersebut para pelajar diajak lebih mengenal tentang Pancasila, salah satunya yaitu dengan cara tampil untuk mengucapkan lima sila tanpa menggunakan teks. Hal ini untuk menumbuhkan Kepada para siswa agar dapat memahami, menghayati, dan mengamalkan Pancasila, sehingga lima sila Penghasila ini tidak hanya dihafalkan saja, tetapi harus diamalkan dengan baik yang pada akhirnya jiwa cinta tanah dan patriotisme akan tertanam dalam jiwa.
Sumber : Penerangan Kodim (pendim) 0821 Lumajang
Redaksi : Media Cetak Radar Bangsa dan Media Online www.jejakkasus.info / detikkasus.com. Ciptakan Situasi Informasi Untuk Yang Terbaik.
WA: 085 – 259 – 428 – 577. (Riaman).
