Langsa Kota |Detikkasus.com -Sungguh sangat miris terpantaunya oleh beberapa sejumlah wartawan media online yang tergabung, baru saja di lakukan pengaspalan badan jalan gang hong tuah dusun utama jalan t.m bahrum kecamatan langsa kota kota langsa.
Pada dua tahun yang lalu, kini jembatan telah rubuh alias patah. Dikarenakan pula, sempat pernah terjadi sewaktu pengaspalan badan jalan gang/lorong tersebut. Menggunakan alat berat, yang areal badan jalan jembatan memasuki gang atau pun lorong itu. Maka, terjadilah amblas turun tiang pada pondasi saat aliran drainase itu banjir dan terkikislah pinggiran drainase pada tiang penyangga jembatan yang patah tersebut.
Ketika beberapa sejumlah wartawan media online ini, sempat menerima komentar himpunan informasi. Dari beberapa masyarakat sekitar, yang juga enggan jati dirinya mau menyebutkan kepada sejumlah beberapa wartawan media online ini. Saat melintasi badan jalan jembatan yang/lorong hong tuah dusun utama jalan t.m bahrum kecamatan langsa kota kota langsa itu, “itu pak. Memang benar apa yang bapak maksud itu, pada beberapa tahun lalu. Badan jalan gang/lorong hong tuah dusun utama ini, sewaktu di kerjakan pengaspalan yang menggunakan alat berat dari pupr langsa. Makanya, jembatan badan jalan gang hong tuah dusun utama tersebut, tidak bertahan lama”. Ujarnya, masyarakat itu memaparkan kepada wartawan media online ini. Kemarin, 16/10/2024 sekitar pukul.11.18.wib.
Menurut dari pihak pemerhati sosial publik aceh, bersama dengan pihak ketua pengurus bidang biro investigasi monitoring & intelijen (IMI) lembaga badan peserta hukum reclasseering indonesia (L.BPH.RI) komisariat daerah (komda) kota langsa. Dengan hasil pantauan dan hasil investigasi di lapangan, serta juga apa yang telah di dengar oleh keterangan beberapa masyarakat sekitar gang hong tuah dusun utama di jalan t.m bahrum kecamatan langsa kota kota langsa itu. Menyimpulkan, dengan secara bijak. Ada pun yang telah terjadi, seharusnya pihak desa atau pun pihak kantor dinas terkait dalam membidangi hal tersebut. “Seharusnya dengan peka, dan langsung mengambil sikap untuk melakukan perbaikan. Jangan di tinggal diam saja, atau hanya sebatas di pelototi saja. Itu sama dengan layaknya seperti kambing congek”, terang oleh bung karo-karo secara tegas. Mengomentari kepada wartawan media online ini, kamis 17/10/2024 sekitar pukul.18.33.wib.
(Jihandak Belang/Team IMI L.BPH.RI Langsa/Team Media Publik)
