Dirilis | Priya (Abie), Ketua Umum NGO PMBDS
Detikkasus.com | Teman -, Bahagia itu mudah, tidak perlu kita mewah, dengan menghalalkan segala cara untuk mendapatkan segalanya.
Mencari rizki dengan cara yang tidak di ridohiNya, hanya untuk menuruti nafsu, ingin cantik/ ganteng segalanya ada, dan hidup sedikit dengan kesenagan, itu semu.
Untuk itu, melalui serangkaian kata, Abie menjelaskan tentang bahagia itu sebenarnya sangat sederhana, tidak percaya? silahkan di buktikan.
Bersyukur artinya berterima kasih. “Syukur adalah menunjukkan adanya nikmat Allah pada dirinya. Dengan melalui lisan, yaitu berupa pujian dan mengucapkan kesadaran diri bahwa ia telah diberi nikmat. Dengan melalui hati, berupa persaksian dan kecintaan kepada Allah.
Didalam Kitab suci Al Quran ; Allah Ta’ala berfirman,
وَإِنْ تَعُدُّوا نِعْمَةَ اللَّهِ لَا تُحْصُوهَا إِنَّ اللَّهَ لَغَفُورٌ رَحِيمٌ
“ Dan jika kamu menghitung-nikmat nikmat Allah, niscaya kamu tak dapat menentukan pencurian. Sesungguhnya Allah Maha Benar Maha Pengamplasan Maha Penyayang . ”(Qs. An Nahl: 18)
Dan (ingatlah juga), tatkala Rabbmu memaklumkan; “Sesungguhnya jika kamu bersyukur, pasti Kami akan menambah (nikmat) kepadamu, dan jika kamu mengingkari (nikmat-Ku), maka sesungguhnya azab-Ku sangat pedih. Dan Musa berkata: “Jika kamu dan orang-orang yang ada di muka bumi semuanya mengingkari (nikmat Allah) maka sesungguhnya Allah Maha Kaya lagi Maha Terpuji.” (QS. Ibrahim: 7-8)
Firman Allah SWT, “Dan (ingatlah juga), tatkala Rabb-mu memaklumkan” yakni ingatlah ketika Rabb-mu mengumumkan dan memberitahukan janji-Nya kepada kalian. Kemungkinan lain, penggalan ayat tersebut bermakna: Ingatlah ketika Rabb-mu bersumpah dengan kemuliaan, keagungan dan kesombongan-Nya, sejalan dengan firman-Nya di surat yang lain:
“Dan (ingatlah), ketika Rabb-mu memberitahukan bahwa sesungguhnya Dia akan mengirim kepada mereka (orang-orang Yahudi) sampai hari Kiamat orang-orang yang akan menimpakan kepada mereka adzab yang seburuk-buruknya.” (QS. Al-A’raaf: 167).
Demikian sedikit uraian tentang bersyukur, semoga manfaat. (***).