Detikkasus.com | Jember-, Bertempat di Dsn Pakisan Ds Jamintoro Kec Sumberbaru Jember pada hari Selasa 03/07/2018 Pukul 08.00 Wib dilaksankan kerjabakti dangan sasaran penggalian saluran irigasi yang selama ini mengalami pendangkalan dan tidak difungsikan.
Hadir pada kesempatan tersebut Babinsa Serda Murih Kukuh W bersama 55 warga masyarakat yang melaksanakan kerja bakti.
Sudarto 45 tahun warga setempat yang turut pada Kerja Bakti tersebut menyampaikan bahwa selama ini saluran ini tidak dapat dimanfaatkan karena mengalami pendangkalan sehingga kita menggunalan saluran lainnya yang jaraknya lebih jauh dalam menjangkau lahan persawahan kami.
Apalagi disaat berkurangnya curah hujan seperti saat ini lahan kami seringkali kekurangan air irigasi, sehingga kami bersama masyarakat sepakat untuk kita fungsikan lagi saluran air ini dengan panjang sekitar 6.000 meter namun sebagaian besar melintas tengah sawah warga, sehingga sangat efektif sekali. Kata Sudarto.
Saat ditanyakan sudah berapa hari penggalian ini dilakukan Sudarto menyampaikan bahwa penggalian ini sudah 3 hari kita lakukan dan saat ini hadir pula Pak Babinsa tentunya akan libih memotivasi kami masyarakat petani dalam bekerja bakti, bahkan setelah ini akan kita ajukan untuk plengsengannya kepada Dinas Pengairan Kab Jember.
Danaramil 0824/17 Sumberbaru Kapten Inf Asno saat dikonfirmasi membenarkan adanya kegiatan Babinsa bersama masyarakat tersebut, hal tersebut tentunya sebagai bagian dari program pendampingan pertanian, sekaligus sebagai upaya dalam merevitalisasi saluran pengairan sawah yang selama ini tidak berfungsi.
Komandan Kodim 0824 Jember Letkol Inf Arif Munawar saat dikonfirmasi sangat mendukung dengan adanya kegiatan anggotanya tersebut, pendampingan pertanian itu bukan hanya pada bagaimana produksi pertanian dilahan sawah petani, namun segala sesuatu pendukungnya juga harus kita perhatikan termasuk bagaimana saluran irigasinya.
Dengan adanya revitalisasi saluran irigasi tersebut semoga pertanian di Ds Jamintoro sebagai bagian dari lumbung padi di Kabupaten Jember dapat berproduksi secara optimal, meskipun saat ini disekitar saluran tersebut banyak ditanamai padi karena kesulitan pengairan tersebut sehingga petani sebagian beralin menanam tebu. (sis24)
