Detikkasus.com | Jember-, Dalam rangka Upaya Khusus (Upsus) Program Ketahanan Pangan Nasional berbagai kegiatan dilakukan untuk mengawal produksi pertanian agar mengalami peningkatan dan mampu menjadikan Indonesia sebagaio negara agraris yang berswasembada pangan.
Upaya pendampingan yang dilakukan oleh Koramil bersama Babinsa Jajarannya bersinergi dengan UPT Pertanaman Pangan melalui Petugas Penyuluh Lapang (PPL) aktif memberikan pendampingan dari ketersediaan Pupuk, Obat-obatan pertanian, penggunaan mesin pertanian serta pengolahan lahan hingga penyaluran hasil panen.
Seperti yang dilakukan oleh Babinsa Serda Agus Irawanto bersama Batiwanwil Ramil 0824/10 dan PPL Desa Lengkong Kec. Mumbulsari Kabupaten Jember pada Rabu 12/09/2018 Pukul 08.00 Wib yang mendampingi petani dari kelompok Tani Bina Tani dalam pemasangan Pagupon (rumah burung) untuk burung hantu (tyto alba) predator pemangsa tikus sawah.
Menurut Serda Agus Irawanto tyto alba atau lebih dikenal dengan hurung hantu ini merupakan cara yang efektif dan alami untuk melindungi tanaman pertanian dari serangan hama tikus sawah, karena tikus sawah menyerang tanaman saat malam dan tikus sawah sangat digemari oleh burung hantu yang kehidupannya juga pada malam hari.
Danramil 0824/10 Mumbulsari Kapten Inf Slamet Efendi membenarkan adanya kegiatan Babinsa Jajarannya tersebut, kondisi tanaman saat ini diwilayah Kec Mumbulsari memang pada masa-masa subur sehingga perlu tindakan antisipatif dari berbagai hama yang mengancam termasuk tikus, untuk itu petani diajan untuk memasang pagupon dan memngembang biakkan burung hantu tersebut.
Komandan Kodim 0824 Jember Letkol Inf Arif Munawar juga sangat mendukung dengan upaya yang dilakukan tersebut, hal itu merupakan upaya yang sehat dan alami yang patut di kembangkan.
Untuk itu Letkol Inf Arif Munawar juga menghimbau kepada masyarakat untuk tidak memburu tyto alba atau burung hantu tersebut karena berpotensi mampu menjaga tanaman padi dari serangan hama tikus sawah, justru mari kita kembang biakkan.
Bahkan kepada jajarannya Letkol Inf Arif Munawar memerintahkan untuk lebih aktif melakukan pendampingan pertanian utamanya monitoring saat menjelang panen seperti ini agar produksi pertanian terjaga dalam memenuhi ketersediaan pangan pemerintah. (sis24)