Jember. Pada Jum’at 23/11/2018 mulai pukul 08.00 Wib Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) Cahaya Tani Kelurahan Baratan Kecamatan Patrang Kabupaten Jember melaksanakan penanaman refugia ditepi jalan dan perwawahan Jl Merpati Lingkungan Glisat.
Penanaman refugia tersebut merupakan penanaman jenis bunga warna warni yang berpotensi mampu mengundang hama wereng untuk selalu berada disekitar bunga tersebut sehingga tidak mengganggu tanaman padi, untuk itu bunga refugia dikenal handal dalam mengantisipasi serangan hama wereng dan hama jenis serangga lainnya.
Hadir dalam penanaman refugian terebut diantaranya Petugas Penyuluh Lapang (PPL) se Kecamatan Patrang, Ketua UPT Pertanaman Pangan Purnomo, Babinsa Sertu Luber Tego P, Ketua Gapoktan Cahaya Tani Rahwi bersama anggota kelompok tani sebanyak 23 orang.
Menurut Purnomo penanaman refugia seperti ini merupakan tindakan antisipatif yang sangat ampuh disamping menambah keindahan tepi pematang sawah karena ada bunga warna-warninya, hal tersebut sebagai bagian dari antisipasi serangan hama wereng yang sudah mulai menyerng sebagian kecil tanaman padi petani dibeberapa wilayah.
Demikian halnya Rahwi pada kesempatan tersebut juga sangat mendukung dengan pola pendampingan Babinsa dan PPL pada program ketahanan pangan saat ini, kita petani banyak diuntungkan dengan intensifnya pendampingan yang dilakukan karena disamping diberikan arahan tehnis pertanian juga dibantu monitoring terhadap serangan hama pertanian sehingga petani tidak sampai terlambat dalam mengantisipasinya.
Danramil 0824/01 Patrang Kapten Inf Sumaryono membenarkan adanya kegiatan Babinsa jajarannya dalam pendampingan pertanian diwilayah, kita memang telah menekankan kepada seluruh Babinsa jajarannya untuk lebih aktif melaksanakan monitoring berkoordinasi dengan PPL masing-masing karena serangan hama wereng mulai menyerang dibeberapa wilayah di Kabupaten Jember.
Demikian halnya Komandan Kodim 0824 Jember Letkol Inf Arif Munawar yang sangat mengapresiasi pendampingan pertanian yang telah dilakukan oleh Koramil jajarannya, bahkan secara menyeluruh tidak hanya pada pengolahan lahan pertanian saja tetapi hingga pengawasan terhadap penyaluran pupuk bersubsidi, bibit serta sarana parasaranba pertanian lainnya sesuai dengan petunjuk pelaksanaan pendampingan pertanian yang harus dilakukan.
Terkait dengan serangan hama dibeberapa tempat memang mulai ada namun dapat diatasi dengan baik oleh petani bersama Babinsa dan PPL, dan tidak terlalu signifikan berpengaruh pada produksi pertanian di musim tanam Oktober –Maret ini, untuk itu saya berterima kasih kepada semua pihak termasuk para pemangku pertanian yang telah bersinergi dengan Koramil dan Babinsa dalam melaksnakan tindakan antisipatif seperti yang dilakukan di Kelurahan Baratan tersebut. Pungkas Letkol Inf Arif Munawar. (sis24)
