Angka Kejadian Kriminalitas di Wilayah Hukum Polda Jawa Timur Turun | Reporter – Z, Arifin

 

Polda Jatim, detikkasus.com – Sementara itu, selain mengupas tuntas hasil analisa evaluasi (anev) tentang kasus kecelakaan lalu lintas yang terjadi di Jawa Timur, Polda Jatim juga membeber kasus kriminalitas selama operasi Ramadniya Semeru 2017 di gelar.

Kabid Humas Polda Jatim Kombes Frans Barung Mangera, Senin (3/7/2017) mengatakan, tahun 2017 terjadi 30 kasus pencurian disertai pemberatan (curat), 6 kasus kejahatan disertai kekerasan (curas), 13 kasus pencurian kendaraan bermotor (curanmor) dan 4 kasus penganiayaan berat (anirat). Jumlah keseluruhan sebanyak 53 kasus.

Baca Juga:  Hari Infanteri TNI AD ke-72, Danrem 081/DSJ : Momentum Tingkatkan Semangat Juang

Dibanding tahun 2016 terjadi 46 kasus pencurian disertai pemberatan (curat), 9 kasus pencurian disertai kekerasan (curas), 43 pencurian kendaraan bermotor (curanmor) dan 7 kasus penganiayaan berat (anirat). Jumlah keseluruhan 105 kasus.

Baca Juga:  Tingkatkan Sambang Desa Bhabinkamtibmas Depeha Sampiakan Pesan - pesan Kamtibmas Tentang Bahaya Narkoba

Hal itu, lanjut Kabid Humas, jika dirinci dari 105 kasus tahun 2016 dan 53 kasus tahun 2017, maka hal ini mengalami penurunan mencapai 52 kasus. (Arif)

Baca Juga:  Bupati Sintang Buka Sosialisasi Strategi Nasional KP2S

Redaksi. Media Cetak Radar Bangsa dan Media Online www.jejakkasus.info / detikkasus.com. Ciptakan Situasi Informasi Untuk Yang Terbaik. Wa – 081 – 217- 614 – 828. (Zainul Arifin)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *