Adanya Anggaran Dana Asal APBA/APBK Proyek Pembangunan Dan Rehabilitas Disekolah Terpantau Limit Kontrak Sudah Habis Massa Kontraknya Pekerjaan Masih Terus Dilanjutkan.
Kota Langsa |Detikkasus.com -Mencuat dan menjadi tanda tanya oleh secara publik, menjamur adanya anggaran dana yang telah tersalurkan asal apba/apbk melalui unit lelang proyek (ulp) yang dimenangkan masing-masing berbagai pihak pelaksana rekanan kontraktor. Juga masing-masing bermacam ragam jenis proyek pembangunan dan rehabilitas, ditempat umum. Khusunya ditempat sekolah-sekolah SMAN/SMKN sekolah-sekolah lainnya yang ada dikota langsa, begitu pula proyek yang berada ditempat umum berada dikota langsa tersebut
Seperti jenis proyek-proyek drainase dan proyek badan jalan lorong (peningkatan badan jalan) dan proyek jenis lainnya, terpantau dari segi plang papan nama proyek itu. Limit kontraknya telah habis, pekerjaan masih saja dilanjutkan. Salah satu contohnya, seperti proyek pembangunan drainase dan plat beton penutup pemukiman gampong paya bujuk tunong kecamatan langsa baro kota langsa. Sebagai pelaksana PT Mahsan aulia jayan, dengan nilia kontrak sekitar. Rp.1.166.000.000.00, dengan tanggal mulai 24 agustus 2022 pada tanggal selesainya 21 desember 2022 nomor kontrak proyek 602.1/11/11.74/Sp/plp/-wil.II/202.
Ketika awak media detikkasus.com ini, mencoba mempertanyak dengan salah satu dari pihak rekanan kontraktor pt mahsan aulia jaya di provinsi aceh. Melalui chat whatsaap selularnya, tentang hasil pantauan awak media detikkasus.com tersebut. Adanya limit kontrak kerja yang sudah habis, pihak rekanan tersebut langsung merespin dan menangkapainya.
Berkata,”Di adendum bang.”katanya rekanan pelaksana pt mahsan aulia jaya itu, dan kembali awak media detikkasus.com. Bertanya/berkomfirmasi kembali, apakah dengan adendum itu. Ada surat dari pihak bmkg, dan apa boleh kita melihatnya dan kita ketahui. Sabtu 24/12/2022, sekitar pukul.11.02.wib.
Pihak rekanan itu, kembali meresponnya. Menurutnya dengan ucapannya,”Udah pasti itu bang. Iya nanti waktu km ada dibanda senin sy ambil bang ini orang Kami kelapangan semua bang di kantor kosong, Iya bang.”tuturnya mengakhiri komentarnya kepada awak media detikkasus.com tersebut, sekitar pukul.12.25.wib.
Kembali ke pantauan anggaran dana asal usul apbk/doka 2022 dengan nama pekerjaan peningkatan jalan damai indah jalan menuju RTH alue dua kecamatan langsa baro kota langsa, dengan terpantau oleh awak media detikkasus.com ini. Yang sudah habis limit kontraknya, pada nomor kontrak. 12/620/sp/pupr/doka-bm/pml/VII/2022, berikut pada nilai kontraknya sekitar senilai. Rp.580.000.000,-sebagai pelaksana cv salam sentosa pada tanggal mulai 21 juli 2022 pada tanggal selesai 17 desember 2022.
Namun, setelah terpantaunya dibeberapa titik pantauan awak media detikkasus.com tersebut. Dugaan belum ada penyelesaian dari segi pekerjaan yang telah mereka perbuat, masing-masing pihak rekanan itu.
Yang parahnya lagi, setelah pantauan awak media detikkasus.com. Diduga dari sistem politik tecnik pihak masing-masing rekanan pelaksana tersebut, maka dugaan modal dusta (modus) yang sering disebut-sebut adendum. Dengan beralasan berjudul acara berakibatkan cuava buruk. Namun, pada sebenarnya itu. Pantauan kembali, tanggal kontrak setelah diterbitkan pihak rekanan pelaksana kontraktor diduga adanya mengulur-ngulur waktu dalam pelaksanaan. Terindikasi sering disebut secara publik, dugaan banyaknya pihak rekanan kontraktor hanya memodalkan nafas doang diduga juga mengharapkan DP dari anggaran dana proyek tersebut.
Ironisnya lagi, pantauan awak media ini kembali pekerjaan proyek asal doka tahun 2022. Setelah diterbitkan dari pihak unit lelang proyek (ulp). Pada tahap awal dikerjakan pihak rekanan pelaksana cv salam sentosa (pemborong utama) terindikasi terpantau, dugaan tidak pernah tinjau ke lokasi proyek tersebut hanya mengandalkan orang suruhan alias orang bayarannya.
Adanya terpantau oleh awak media detikkasus.com, masing-masing pihak pelaksana rekanan kontraktor asal usul anggaran dana apba serta apbk/doka tahun 2022. Yang limitnya sudah habis alia mati kontrak, namun terpantau pekerjaan masih dilanjutkan. Apa tindakan pihak aparat penegak hukum, didaerah kota langsa dan provinsi aceh, apakah dugaan dengan sengaja dilakukan pembiaran begitu saja.
(Kaperwil-Aceh)