Detikkasus.com | Al Ustad Samsudin, S.Ag mengisi ceramah pertama bulan suci Ramadhan di Masjid Al-Ikhlas yang ada di Lingkungan Sukadame, Kelurahan Urung Kompas Kecamatan Rantau Selatan Kabupaten Labuhanbatu Provinsi Sumatera Utara. Rabu (22/3/2023).
Setelah selesai waktu sholat isya secara berjamaah ternyata ada sedikit waktu, yang sudah di persiapkan BKM Masjid Al Ikhlas untuk Al Ustad Samsudin S.Ag mengatakan. “Alhamdulillah situasi malam pertama tarawih yang akan kita laksanakan terlihat ramai”.
Suasana ramai kali saat ini jauh beda dengan Ramadhan yang lampau, semoga suasana ramai Ramadhan ini bisa tetap kita jaga sampai di penghujung, dan semoga tetap dapat kita isi dengan berbagai bentuk amal ibadah kebaikan kita masing-masing.
Diantara kita semua “Adakah yang sudah melakukan ziarah ke makam keluarga terdekat kita, karena ziarah itu selain bisa mendapatkan pahala, ternyata dapat juga untuk melembutkan hati kita dan saya iyakin semua kita yang ada disini punya hati yang sangat lembut”.
Puasa bukan hanya menahan lapar dan haus tetapi harus mampu menghindarkan diri dari bentuk perbuatan kotor, misalnya berdusta walaupun tujuannya untuk yang baik, seperti memberikan suatu harapan palsu atau janji palsu terhadap anak kita sendiri.
Misalnya terhadap anak disuruh puasa dalam satu bulan penuh, “Kalau sanggup puasa satu bulan penuh akan diberikan hadiah sepeda, nah ketika anak itu sanggup menjalankannya dan dirinya teringat janji sehingga ditagihnya”.
“Disaat anak itu menagihnya tetapi tidak dapat kita berikan maka ibadah puasa yang kita lakukan menjadi kotor, atau puasa kita itu akan menjadi ternoda maka kitalah yang jadi merugi karena hal yang sangat sepele”. Selain itu gibah juga bisa mengotori ibadah puasa.
“Untuk itu mari kita hindari gibah atau bentuk salah hal yang sepele yang dapat mengotori amal ibadah puasa kita, mari kita perbanyak amal ibadah dengan memberikan sedekah, terhadap tetangga kita yang dibawah kehidupan ekonomi bila ada”. sebut Al Ustad Samsudin, S.Ag (J. Sianipar)