Detikkasus.com | Bengkulu – Kaur, Ketua lembaga gerakan masyarakat perangi korupsi (GMPK) Kaur Mulfen Suryadi melalui Wakil Ketua Yanda Gustiarsyah mengatakan sebaik nya korporasi di kabupaten Kaur aktip menyampaikan laporan ketenaga kerjaan perbulan.
Korporasi yang di maksudkan misalnya tambak udang,pasir besi,perkebunan kelapa sawit berikut dengan pabrik kelapa sawit,pabrik/mesin pemecah batu dan SPBU,soumil kayu dan juga kuari (tambang bebatuan).
Yanda Gustiarsyah SIkom menjelaskan data rell prusahaan perkebunan kelapa sawit PT.CBS (ciputra group) per Desember 2017 di sesuaikan dengan wilayah nya.
PT.CBS di kecamatan Nasal laki” staf 37 karyawan bulanan 168 KHT 226 KHL 493 perempuan Bulanan 5 KHT 31 KHL 395 tenaga kerja yang mendaptar BPJS Kesehatan 484 tenaga kerja yang mendaptar BPJS ketenaga kerjaan 777.
PT.CBS kecamatan Kaur Tengah laki” staf 8 bulanan 43 KHT 48 KHL 132 perempuan stap kosong karyawan bulanan 7 KHT 6 KHL 130 tenaga kerja BPJS Kesehatan 100 karyawan yang memakai BPJS ketenaga kerjaan 103.
PT.Citrasawit Hijau Subur Tanjung kemuning tenaga kerja laki” staf 4 karyawan bulanan 25 KHT 26 KHL 30 tenaga kerja perempuan staff kosong karyawan bulanan 1 KHT 3 KHL 53 tenaga kerja BPJS kesehatan 30 BPJS tenaga kerja 40.
Laporan yang saya pegang per Desember 2017 untuk Januari s/d April 2018 harus mereka sampaikan,menurut pendapat saya urusan seperti ini penting dan wajib di laporkan perbulan.
Yang penting dan utama adalah prusahaan harus mempertimbangkan masa kerja tenaga kerja di prusahaan bagaimana upaya prusahaan untuk mengangkat keryawan harian lepas (KHL) untuk menjadi karyawan harian tetap (KHT) selanjutnya KHT di pertimbangkan untuk menjadi karyawan Bulanan.
Kepala Dinas tenaga kerja dan transmigrasi Ir Sulaiman masih dinas luar hingga berita ini di kirimkan belum dapat di kompirmasi begitu juga dari pihak korporasi / perusahaan.
(Resa)
