Detikkasus.com | Jambi, Pemerintah Kota Jambi melalui bagian Humas menggelar press tour di Palembang, Sumatra Selatan, pada 1 hingga 4 Maret 2018. Kegiatan ini melibatkan sedikitnya 20 wartawan media cetak, radio, elektronik dan online di Kota Jambi. Study banding ini bertajuk Ikatan Wartawan Kota Jambi (IWAKO), dengan tema ‘Menjalin kemitraan yang profesional dalam transformasi informasi menuju pembangunan Kota Jambi sebagai pusat perdagangan dan jasa’.
Kepala Bagian Humas Setda Kota Jambi, Abu Bakar mengatakan forum komuniksi yang digelar merupakan kegiatan yang bermanfaat untuk menyamakan persepsi dalam hal pemberitaan pembangunan di Kota Jambi.
“Pers merupakan saluran informasi bagi publik. Diharapkan ada timbal balik dan partisipasi masyarakat melalui informasi pembangunan yang disampaikan melalui media,” ujarnya.
Menurutnya, pemkot tak bisa berjalan sendiri untuk menyebarluaskan kinerja pembangunan yang sudah dilakukan sejauh ini. Keberadaan pers merupakan salah satu sarana untuk membantu pemerintahan. Diharapkan adanya timbal balik dan partisipasi masyarakat melalui informasi yang baik dan tegas serta berdampak pada peningkatan dan partisipasi penyebaran informasi pembangunan.
“Banyak potensi yang bisa dikembangkan dan membutuhkan upaya kesinambungan. Peran pers cukup signifikan, selain sebagai sarana penyalur aspirasi masyarakat, pers juga sebagai sarana pendidikan dan pembelajaran untuk masyarakat,” katanya.
Berada di Palembang selama 4 hari, para awak media dan Humas Kota Jambi juga berkunjung ke Kantor Walikota Palembang. Selain menyamakan persepsi, sejumlah masukan dan saran disampaikan oleh kedua bidang Humas, baik Humas Kota Jambi dan Humas Kota Palembang. Selain itu, juga berkesempatan mengunjungi venue-venue olahraga jelang Asian Games 2018 di Jakabaring, Palembang.
Ia menambahkan peran insan pers yang profesional, diyakini berdampak positif dalam penyampaian informasi yang baik untuk masyarakat. “Harapannya, kemitraan yang kita bangun ditingkatkan untuk masa mendatang. Insan pers merupakan mitra humas,” ujarnya. (Ita).
