Mabes Polri-Polda Kalbar-Polres Kapuas Hulu, Detikkasus.com – Minggu 25/02/2018 bertempat di puja sera beberpa ormas melakukan pertemuan untuk melakukan pembahasan terkait pertambangan emas yang mepekerjakan orang asing di kecamatan bunut Hulu.
Dalam pertemuan tersebut hadir perewakilan LSM LP-KPK,JAGA NKRI,LP3K-RI,LMPI,PERSATUAN ORANG MELAYU(POM),pertemua ini tidak lain dari wujud peduli masyarakat yang mepertanyakan kehadiran perusahaan yang melibatkan orang asing.
Dari hasil pertemuan tersebut beberpa lembaga ini sepakat akan melakukan pertemuan susulan dengan mengundang secara resmi beberpa ormas lain yang belum hadir,agar bisa menyatukan maksut dan tujuan dalam gerakan ini yang tidak melanggar ketentuan hukum yang berlaku.
Gerakan ini kami namai “forum ormas kapuas hulu”dan dalam waktu dekat kami akan meninjau kelapangan dimana perusahaan tersebut akan beroperasi dan kami juga akan berkunjung kebeberpa wilayah yang kemungkinan besar terimbas dampak pencemaran nantinya jelas perwakilan LSM JAGA NKRI edi ramdhansyah.
Rajali selaku ketua LSM LP3K-RI kapuas hulu selaku pengagas pertemuan ini mengucapkan terima kasih kepada semua rekan yang hadir dan saya juga meminta maaf telah mengundang semua rekan lewat fesbook terkesan tidak sopan ungkapnya.
Tujuan pertemuan ini saya ingin membuka mata masyarakat dan ingin mengubah pandangan masyrakat terhadap Lsm yang selama ini dianggap kurang baik dan tidak pro rakyat kecil,kami ada dan kami selalu ada untuk masyarakat dan kami akan bekerja semampu mungkin agar masyarakat kami tidak selalu dibodohi dan dimanfaat oleh para mafia berdasi ungkap rajali.
Kami akan investigasi kelapangan terkait imformasi orang asing yang berada dikecamatan bunut hulu dibawah naungan PT.BORNEO MINERAL ,jika kami mendapatkan hal hal yang menjanggal kami meminta seluruh masyarakat pekerja emas untuk bergandengan tangan menuntut pencabutan ijin,atau menuntut untuk pembuatan ijin agar semua bisa bekerja dengan aman nyaman dan menikmati kekayaan alam di tanah kelahiran sendiri.
Dan kami juga meminta kepada para pekerja ikan (nelayan) agar bersama memantau semua pekerja emas yang ada jika bekerja menimbulkan nampak kefihak nelayan,fihak nelayan juga harus angkat bicara.kita harus bersatu agar kita bisa menjadi tuan rumah didaerah kita sendiri,jika orang asing boleh kenapa kita tidak boleh tegas rajali.(tim)
