Terapkan Pola Hidup Sehat, Kodim 0821 Lumajang Bekali Penyuluhan Kesehatan Personel.

Kabupaten Lumajang, Detikkasus.com – Dalam upaya menerapkan pola hidup sehat Kodim 0821 menggelar kegiatan penyuluhan kesehatan, acara yang dilaksanakan di aula Makodim diikuti oleh Personel yang terdiri dari Prajurit dan PNS dengan menghadirkan tim penyuluh kesehatan dari Polkes 05.09.02 Lumajang, Rabu (9/8/2017)

Ka Polkes 05.09.02 Lumajang dr. Kukuh Wibisono selaku Ketua Tim penyuluh kesehatan dalam kesempatan tersebut menyampaikan,” akhir-akhir ini banyak terjadi kasus kematian mendadak yang menimpa Prajurit TNI pada saat melaksanakan kegiatan fisik terutama pada saat melakukan kesegaran Jasmani (Garjas) hal ini karena kurangnya pemahaman terhadap adanya suatu gejala penyakit yang diderita oleh setiap Prajurit,” ungkap dr. Kukuh.

Lanjutnya, Dari beberapa penyakit serangan jantung merupakan penyebab kematian mendadak yang sering terjadi saat ini, serangan jantung merupakan katagori penyakit akut yang pengertian secara singkatnya adalah jenis penyakit yang diderita oleh seorang secara mendadak dan tiba-tiba, berbeda dengan penyakit yang katagorinya kronis dengan menyerang seseorang dalam jangka waktu yang sudah lama, sehingga jenis penyakit katagori kronis tidak menyebabkan kematian secara mendadak seperti, Diabetes, paru-paru, HIV dan lain sebagainya, jelasnya.

Baca Juga:  Diduga Sering Jual Narkoba kepada Pelajar, Petugas Temukan 34 Paket Shabu , Warga Desa Ranah Kampar ini Ditangkap Polisi

Nah, Dengan adanya hal tersebut, patut untuk dicermati dan waspadai kepada Prajurit dan PNS TNI yang sedang melakukan kegiatan fisik terutama pada saat berolah raga dengan memperhatikan kondisi fisik dan gejala-gejala yang dialami seperti badan terasa lemas, keluar keringat dingin, jantung berdebar dengan kencang, rasa sakit tertekan pada dada sebelah kiri yang akhirnya akan menjalar kebahu bagaian kiri atau disebut dengan tulang belikat, karena gejala seperti itu merupakan sebagaian ciri dari kelainan kerja jantung atau serangan jantung hal ini disebabkan karena elastisitas pembuluh darah yang berkurang, terjadinya penyempitan pembuluh darah dan terjadinya gangguan hantaran listrik pada syaraf otot jantung.

Baca Juga:  Evaluasi Kinerja Organisasi Pers, Setwil FPII Provinsi Riau Laksanakan RAKERDA Pertama.

Dari beberapa hal yang sudah dipaparkan tersebut bahwa kesimpulannya adalah, kematian mendadak kematian yang datang tiba-tiba dengan penyebab yang tidak diketahui sebelumnya, olah raga secara rutin sesuai dengan porsi dalam artian tidak berlebihan guna mengurangi resiko serangan jantung, perhatikan faktor usia karena dengan bertambahnya umur harus menjaga pola makan agar terhindar dari berbagai serangan penyakit lainnya seperti, diabetes, hipertensi, kolesterol yang menyebabkan menjadi over weigth,” pungkasnya.

Hal yang sama juga disampaikan oleh Kapten Inf Hari Suhadiono Pasi Pers Kodim 0821 kepada seluruh personel yang hadir,” baik Prajurit maupun PNS bahwa kesehatan merupakan modal awal untuk melakukan aktifitas sehari-hari, untuk itu diharapkan kepada seluruh personel baik Prajurit maupun PNS menerapkan pola makan dan olah raga secara teratur,” tuturnya

Baca Juga:  Detik Kasus | Ruang Tahanan Dalam Perbaikan, 10 Napi Polres Bojonegoro Dititipkan Ke Lapas.

Lanjut Kapten Heri, Seiring dengan bertambahnya usia tentunya stamina akan mengalami penurunan, untuk itu diharapkan guna menjaga stamina tetap terjaga, agar melakukan olah raga yang teratur sesuai dengan kemampuan porsinya,” jangan terlalu dipaksakan kemampuan jika usia tidak muda lagi artinya kemampuan fisik sudah ada ukuran yang menjadi katagori kelompok umur, karena mayoritas personel kodim memiliki usia di atas 40 tahun sehingga butuh menjaga kondisi kesehatan dengan harapan disisa waktu berdinas yang mendekati masa pensiun dalam kondisi sehat dan bugar,” harapnya.

Sumber : Kodim 0821 Lumajang

Redaksi : Media Cetak Radar Bangsa dan Media Online www.jejakkasus.info / detikkasus.com. Ciptakan Situasi Informasi Untuk Yang Terbaik.

Wa: 085 – 259 – 428 – 577. (Riaman).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *