Koramil 0824/25 Jenggawah Penghijauan Bersama Relawah Peduli Lingkungan dan Masyarakat.

Detikkasus.com | Kabupaten Jember, Melihat gundulnya kawasan gunung Jenggawah yang terletak di Ds Jenggawah Kecamatan Jenggawah Kabupaten Jember menggugah segenap relawan peduli lingkungan untuk mengadakan penghijauan untuk menahan kawasan lereng gunung agar tidak longsor dan melanda perkampungan warga masyarakat yang ada disekitarnya.
Pada Kamis 25/01/2018 Pukul 07.00 Wib mereka berkumpul di Koramil 0824/25 Jenggawah sesuai hasil koordinasi sebalumnya yang akan didukung oleh personel Koramil 0824/25 Jenggawah.
Kemudian mereka berangkat menuju sasaran jalan kaki karena hanya berjarak sekitar 200 meter dari Koramil 0824/25 Jenggawah dipimpin langsung oleh Danramil Kapten Inf Ismianto.
Terlibat pada Karya Bakti TNI Penghijauan tersebut diantaranya anggota Koramil 16 orang, Satpol PP Kecamatan 15 orang, Polsek Jenggawah 5 orang, Perangkat Desa Jenggawah 15 orang, Relawan Peduli Lingkungan 35 orang, Pelajar SMP PGRI Jenggawah 30 orang, mahasiswa Universitas Jember yang sedang KKN 30 orang dan masyarakat sekitar 74 orang.
Jenis pohon yang ditanam merupakan bantuan dari Perhutani Jember berupa bibit pohon mahoni sebanyak 650 pohon dengan lobang yang sudah disiapkan sebelumnya sehingga tinggal menanam saja.
Kapten Inf Ismianto saat dikonfirmasi menyampaikan bahwa upaya seperti ini merupakan bagian dari mitigasi bencana, meskipun tidak nampak hasilnya hari ini namun kalau pohon ini dapat tumbuh dengan baik akan dinikmati oleh generasi kita nanti, disamping menahan erosi juga dapat menyimpan air serta mampu mengurangi pemanasan global.
Selanjutnya Komandan Kodim 0824 Jember Letkol Inf Arif Munawar, SE,MM saat dimintai konfirmasinya terkait kegiatan penghijauan tersebut menyampaikan terima kasihnya kepada segenap relawan dan masyarakat yang telah melaksanakan kegiatan peduli lingkungan.
Terus terang saja kegiatan mitigasi tersebut memiliki manfaat yang sangat besar dan merupakan permbuatan mulia karena kita yang melaksanakan saat ini tidak dapat menikmati hasilnya, tetapi nanti yang menikmati adalah anak cucu kita, generasi penerus kita serta mengurangi dampak bencana longsor bagi masyarakat sekitar gunung tersebut. (sis24)