KET FOTO : Wabup Ponorogo dan Dandim 0802 Ponorogo serta Kol. Pnb M. Arwani selaku Danwing 3 Lanud Iswahjudi Madiun dan petinggi TNI lainya. (FOTO : MUH NURCHOLIS)
Ponorogo, detikkasus.com – Kol. Pnb M. Arwani selaku Danwing 3 Lanud Iswahjudi Madiun, Rabu (2/8/2017) menutup Kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Reguler Ke 99 Tahun Anggaran 2017 Kabupaten Ponorogo bertempat di Lapangan Kecamatan Ngebel, Kabupaten Ponorogo.
Wakil Bupati Ponorogo Soedjarno hadir bersama sekitar 200 orang Peserta, termasuk Dandim 10802/Ponorogo Letkol Inf Slamet Sarjianto. Selain itu juga Kepala Bakorwil Madiun Suprianto, Asrendam V/Brawijaya Kolonel Kav Muslimin Fahsyah, Staf Ahli Pangdam V/Brawijaya Bid Idiologi Kolonel Inf Acam Suwarno, Kahubdam V/Brawijaya Kolonel Chb Moc. Soleh.
Tampak hadir juga Kapuskodaldam V/Brawijaya Letkol Arh. Beni Suryana, Kasrem 081/DSJ Letkol Inf Jemz A Ratu Edo, Dandim Jajaran 081/DSJ, Danyonif 511/DY Letkol Inf Dodik Nofianto dan Para Pasi dan Danramil Jajaran Dim 0802/Ponorogo, Camat Se-Ponorogo bersama para Camat.
Dandim 0802 juga menyerahkan hasil-hasil TMMD kepada Bupati Ponorogo yang diwakili oleh Wakil Bupati Ponorogo. Kol. Pnb M. Arwani menyampaikan amanat Kepala Staf TNI Angkatan Darat.
Dalam sambutannya, KASAD memaparkan para prajurit, Pemerintah Daerah dan segenap komponen masyarakat telah bahu membahu menyelesaikan program TMMD ke-99. “Kebersamaan ini merupakan sinergitas yang positif dalam mengatasi berbagai permasalahan Bangsa pada masa sekarang ini, termasuk membantu Pemda mempercepat pembangunan di daerah dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan memantapkan Kemanunggalan TNI-Rakyat guna menyiapkan Ruang, Alat dan Kondisi Juang yang tangguh untuk kepentingan pertahanan Negara,” ujar Kol. Pnb M. Arwani.
Selain itu program TNI Manunggal Membangun Desa ini telah dimulai sejak tahun 1980-an dengan sebutan Program ABRI Masuk Desa (AMD). “Setelah melalui berbagai evaluasi dan penyempurnaan, program TMMD yang telah berlangsung selama lebih kurang 37 tahun ini, semakin
dirasakan manfaatnya oleh masyarakat. Program TMMD masih sangat dibutuhkan, mengingat sebagian besar wilayah Indonesia merupakan daerah
pedesaan, sehingga keterlibatan TNI dalam membangun sarana prasarana,” tandasnya.
Lebih lanjut dia berpesan agar dipelihara terus semangat kebersamaan dan Kemanunggalan antara TNI-Rakyat, jangan mudah terhasut dan terprovokasi oleh pihak manapun yang dapat merusak persatuan dan kesatuan Bangsa. “Pelihara terus semangat gotong royong sebagai warisan budaya Bangsa yang sudah terbina dengan baik selama ini,” tegasnya.
Dia meminta masyarakat turut memelihara hasil program TMMD. “Agar manfaatnya dapat dinikmati oleh warga masyarakat dalam kurun waktu yang cukup panjang,” paparnya. Rombongan juga meninjau lokasi TMMD ke-99 2017 di Desa Sahang yaitu Pembangunan Paving jalan di Dkh. Ngrambing Ds Sahang, dgn panjang paving -+ 210 Meter. Kemudian Pembangunan Talut di Desa Sahang +- 59 Meter. Selain itu juga melihat Pembangunan Sekolah Taman Kanak-kanak (TK ) di Desa Sahang dan pembangunan Rumah Tidak Layak Huni milik Slamet, Dukuh Ngrambing RT. 03 RW. II Desa Sahang.
Rombongan juga meninjau TMMD di Desa Ngrogung yaitu pembukaan jalan dan jembatan di Desa Ngrogung panjang +- 1,5 KM. Kemudian Pembuatan pos kamling di dukuh Ngrogung, Desa Ngrogung dan Pembangunan Musholla di Dukuh Ngresik RT. 1 RW. I Desa Ngrogung. (MUH NURCHOLIS).