Propinsi Kalbar – Kabupaten Sintang, detikkasus.com – Bupati Sintang, yang dalam hal ini diwakili oleh Asisten Pemerintahan Sekretariat Daerah Kabupaten Sintang, Abdul Syufriadi, secara resmi membuka kegiatan orientasi satuan Polisi Pamong Praja atau Satpol-PP Kabupaten Sintang pada hari Selasa (01/08/2017), yang bertempat di Aula Hotel Bagoes Sintang.
Dalam acara pembukaan tersebut, hadir pula Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Provinsi Kalimantan Barat, Pimpinan Organisasi Perangkat Daerah Kabupaten Sintang, dan para peserta yang mengikuti rangkaian kegiatan orientasi pamong praja
Sebelum melakukan pembukaan kegiatan orientasi, Asiten Pemerintahan Sekretariat Daerah Kabupaten Sintang mewakili dan sekaligus membacakan sambutan Bupati Sintang, Abdul Syufriadi mengatakan, penyelenggaran pemerintahan saat ini sedang menghadapi berbagai isu strategis dan harus dapat menjawab tantangan dan isu melalui peningkatan kualitas sumber daya manusia yang dimiliki, “diantaranya kualitas dan kecepatan pelayanan publik, tatakelola pemerintah yang transparan dan akuntabel serta bebas dari praktek korupsi dan penyalahgunaan wewenang, salah satu contoh dengan adanya kegiatan orientasi bagi anggota Satuan Polisi pamong Praja yang saat ini dilaksanakan.” kata Abdul Syufriadi.
menurut Asisten Pemerintahan dalam sambutannya, berdasarkan undang-undang nomor 23 tahun 2014 tentang pemerintahan daerah, keberadaan Satpol-PP sangatlah strategis, “karena urusan pemerintahan wajib berkaitan dengan pelayanan adalah urusan ketentraman, ketertiban umum dan perlindungan masyarakat dan melaksanakan urusan pemerintahan yang berkaitan dengan pelayanan dasar kepada masyarakat”. Ungkapnya.
Abdul Syufriadi menambahkan, terwujudnya kondisi daerah yang kondusif dengan segala peraturan daerah maupun keputusan kepala daerah, dapat ditaati dan dijalankan sebagaimana mestinya, “untuk itu, dalam rangka menampilkan performa professional khususnya dalam menghadapi perkembangan keadaan dan tantangan global, maka segenap aparat satpol pp diharapkan menjadi aparat yang handal dan mempunyai pemikiran yang jernih, kesehatan dan kemampuan fisik yang prima untuk menunjang keberhasilan tugas-tugas di lapangan, hal ini penting dilakukan sebagai usaha preventif, agar masyarakat sadar hukum sekaligus paham akan arti ketentraman masyarakat dan ketertiban umum.tambahnya.
Saya meminta kepada seluruh anggota satuan polisi pamong praja kabupaten sintang secara aktif mengikuti orientasi ini, agar terus meningkatkan kapasitas individu, kelompok dan institusi. Tumbuhkan dan kembangkan wawasan, pengetahuan dan keterampilan serta performance sehingga dapat menjadi sosok satpol pp yang berkualitas, berwibawa dan humanis. Secara khusus keapda para pemateri, saya juga meminta untuk memberikan materi yang menarik dan aplikatif sehingga seluruh peserta orientasi dapat meningkat pemahaman dan keterampilannya. Pesan Asisten kepada para peserta
Ketua Panitia Pelaksanaan, FX. Murniyanto mengatakan pelaksanaan kegiatan orientasi dalam rangka meningkatkan kualitas sumber daya aparatur di jajaran satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Sintang untuk menjadi sosok Pol PP yang professional dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsinya.
Kata Murniyanto dengan demikian, Murniyanto menambahkan dilaksanakannya kegiatan ini juga agar semakin memantapkan pedoman, arah dan kewenangan yang jelas dan sinergis dengan instansi terkait agar terjalin mekanisme operasional yang efektif dalam mewujudkan situasi yang kondusif, sehingga akan terjalin rasa kebersamaa, mewujudkan pola piker yang baik dalam penyeleggaraan tugas tugas pemerintahan. Tambahnya.
Menurut Murniyanto, kegiatan orientasi ini di ikuti sebanyak 35 peserta yang berasal dari Satuan Polisi Pamong Praja yang ada di Kecamatan dan para Kepala Seksi Ketentraman dan Kertertiban dan anggota Pol PP Kabupaten Sintang, yang dimana kegiatan ini dilaksanakan selama dua hari dimulai dari tanggal 1 Agustus hingga 2 Agustus 2017”. Ungkapnya.
Murniyanto berharap dengan adanya kegiatan ini bahasan materi yang disampaikan agar dapat dipahami dengan seksama sehingga dapat menyerap pengetahuan yang diberikan pemateri, dan juga agar lebih memberikan kesempatan bagi setiap peserta untuk memperluas ilmu dan pendalaman materi.” Harapnya. (mr edi).
