GRAUNBREAKING PENGENDALIAN BANJIR KANAL TIMUR SEMARANG JAWA TENGAH.

detikkasus.com | DETIK KASUS JATENG DIY. Penanggulangan kali Banjir kanal timur ( BKT ) segera dimulai nurmalisasi, hal tersebut di tandai dengan Groun Breaking yang dilaksanakan Hari Jum’at ( 06 – 01 – 18 ) pukul 22:20, Wib.

Yang dihadiri Gubernur Jawa Tengah Gubernur Ganjar pranowo dan Wakil Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu, Kepala BBWS Pamali Juwana Ruhban Ruzzianto serta Masyarakat sekitar Sungai Banjir Kanal Timur yang terkena Dampak pada acara Groundbreaking tersebut.

Dalam penanggulangan banjir baik dikota Semarang atau Pekalongan yang kerap sekali datang, Gubernur Ganjar Pranowo mengatakan, Kalau Propinsi terus menerus melakukan koordinasi dengan pemerintahan pusat dan pemerintahan kota dalam pengentasan penanggulangan masalah banjir.
Propinsi dan kota untuk menyelesaikan kota ini Kita harus bekerja sama dengan pemerintahan pusat, Harapannya supaya bisa segera mengendalikan banjir diwilayah seperti di Banjir Kanal Barat ( BKB ) Kota Semarang Jawa Tengah ujarnya.

Baca Juga:  Siagakan Pasukan, Danrem 081/DSJ : Kita Ingin Pelantikan Presiden dan Wakil Presiden Terpilih Berjalan Aman dan Lancar

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menerangkan, normalisasi Banjir Kanal Timur ( BKT ) merupakan langkah yang terintregasi dengan penyelesaian Rob di kota semarang jawa tengah.

Baca Juga:  Kapolsubsektor Ngasem Iptu Moch. Nahrowi Jadi Inspektur Upacara Pada Upacara Penurunan Sang Saka Merah Putih.

Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo juga menyampaikan kalau beberapa minggu lalu sudah disampaikan sama pak mentri PU serta Presiden RI terkait penyelesaian Rob dan banjir dibeberapa Wilayah Jawa Tengah, minggu lalu juga sudah ada penandatanganan kontrak penyelesaian Rop di Pekalongan, Semua berjalan Terintregasi imbuhnya.

Kepala BBWS Pamali Juwana Ruhban Ruzzianto menyampaikan kalo proyek akan dikerjakan selama tujuh ratus dua puluh hari ( 720 ) ( 27/12/18 ) hingga ( 16/12/19 ) dana yang akan dikeluarkan empat ratus delapan puluh lima Miliar rupiah tahap awal yang dikeluarkan Normalisasi Banjir Kanal Timur (BKT) dengan menggandeng tiga Kontraktor Yakni tahap 1, Nindya Karya-Bumi Karsa KSO tahap 2, Jaya Konstruksi – Indotekhnik dan tahap 3, Basuki – Hidup Indah JSO.

Baca Juga:  Kecamatan Wringin Bondowoso Meriahkan HUT RI Ke-72.

Normalisasi tahap 1 untuk panjang sungai, Yakni 6,7 kilometer mulai dari jembatan majapahit hingga kehilir, Yakni kawasan tambak lorok, sementara tahap kedua, dimulai dari jembatan majapahit sampai pucang gading dengan panjang 7,9 kilometer sehingga jika ditotal Normalisasi Banjir Kanal Timur ( BKT ) mencapai 14,6 ujarnya. ( wahyudi. Willy ).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *