Detikkasus.com | Mabes Polri – Polda Kalbar – Polsek Sepauk – Pagi hari ini Polsek Sepauk dikejutkan dengan adanya laporan dari masyarakat tentang terjadinya kejadian gantung diri yang terjadi di Dusun Lengkung Manah Desa Tanjung Ria. Senin , (01/01/2018) .
Dengan adanya Laporan dari masyarakat Personil Polsek Sepauk menuju TKP untuk melakukan pengamanan TKP seligus mengumpulkan keterangan, dari hasil pengecekan diketahui korban
gantung diri bernama Sugianto Asen (32 th), Swasta, Alamat Dusun Lengkung Manah Rt.003 Rw.002 Ds.Tanjung Ria kec.Sepauk.
Saksi saksi:
Kapolsek Sepauk Ipda Wargo Suwaso menjelaskan kronologis kejadian yaitu sekitar jam 06.00 wib Ibu korban an.Hji Tjuk Cin naik kekamar atas tingkat 2 rumah sesampai di tangga terakhir ibu korban melihat korban sudah tergantung di pintu kamar tempat korban tidur dengan menggunakan sehelai kain sarung tilam berwarna kuning corak merah, melihat korban tergantung ibu korban berteriak sambil turun kebawah dan memberitahu adik korban an.Supardi als aken dan juga bibi korban an. Asiau kemudian naik keatas kembali dan meminta kepada adik korban untuk menurunkan mayat korban dengan maksud untuk mengetahui apakah korban bisa di tolong/masih ada napas tetapi korban sudah kaku.
“Mendapatkan laporan dari warga kemudian personil piket Polsek Sepauk mendatangi TKP , memanggil dan meminta bantuan kepada Dokter jaga Puskesmas Sepauk untuk dilakukan Visum Et Repertum awal,” terang Ipda Wargo.
“Saat ini tindakan yang telah kami lakukan yaitu membuat permintaan Visum Et Repertum korban serta mengamankan TKP serta mengumpulkan keterangan dari saksi-saksi yang mengetahui kejadianntersebut,” terang Kapolsek Sepauk ini.
Masih menurut Ipda Wargo bahwa posisi korban saat petugas datang ke TKP, posisi korban sudah dalam posisi terbaring diturunkan oleh adik korban dan pada kemaluan korban terdapat air mani selayaknya tanda tanda orang gantung diri.
Sementara itu menurut Hji Tjuk Cin (ibu korban) bahwa korban sudah ketiga kalinya melakukan usaha bunuh diri dengan cara menggantung diri dan dalam catatan buku sebelum korban melakukan gantung diri bahwa korban punya masalah keluarga dan ekonomi dalam catatan korban meminta ke pihak keluarga untuk dikuburkan secara agama Katholik.
Pada kesempatan ini Kapolsek Sepauk Ipda Wargo Suwarso meminta dan mengharap kepada warga masyarakat yang ada di Kecamatan Sepauk apabila ada permasalahan baik masalah keluarga ataupun ekonomi jangan melakukan perbuatan nekad seperti ini namun bisa dibicarakan dan dicarikan solusinya. (PRIYA).
