Propinsi Jambi, Detikkasus.com – Kasus Kebakaran Hutan dan lahan di Jambi makin meninkat alhasil tersebut berasal dari Pantauan satelit yang menunjukkan, jumlah dan sebaran titik panas (hotspot), 23 /7/2017 terpantau 150 hotspot, kemudian 24/7/2017 sebanyak 170 hotspot dan pada 25/7/2017 meningkat menjadi 179 hotspot.
Berdasarkan kondisi tersebut lima provinsi langganan kebakaran hutan dan lahan, yaitu Jambi,Riau,Sumatera Selatan, Kalimantan Barat dan seterusnya Kalimantan Selatan,untuk menetapkan status siaga darurat.
Kepala Pusat Data Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB),
S.Purwo Nogroho menyatakan,BNPB Bekerja Keras Untuk Mencegah Kebakaran Hutan dan Lahan bahkan kita mengerahkan 18 helikopter pemboman air (water bombing) untuk menangani kebakaran di.
“Provinsi Jambi, Riau dan Sumatera Selatan masing-masing 5 unit. Kalimantan Barat 4,dan Aceh masing-masing 2 unit helikopter,” kata Sutopo.
Selain itu, operasi hujan buatan juga di gelar oleh BNPB dan BPPT di Riau dan Sumatera Selatan. “Total 68,4 ton bahan semai Natrium Chloride disebarkan ke dalam awan-awan potensial dengan menggunakan pesawat Casa-212 untuk memicu hujan,” ujar S.Purwo Nugroho.
Data dari Badan Nasional Penanggulan Bencana(BNPB), total luas hutan dan lahan di Riau yang terbakar selama 2017 sebesar 547,72 hektar yang tersebar di berbagai kabupaten dan Kota yakni, Kabupaten Rohul, Kota Dumai dan Kabupaten Inhil.
Sejak ditetapkan siaga darurat, penyebaran api akibat kebakaran bisa diatasi setelah tim satgas darat dari TNI, Manggala Agni, Polisi, MPA, BPBD dan masyarakat turun ke lokasi untuk memadamkan api.
Sedangkan asap yang mengepul pada lahan yang terbakar di Bukit Merbau, Kabupaten Meranti Riau berkurang setelah dilakukan pemboman air sebanyak 32 kali.
Sementara itu, Selasa pagi (26/7/2017) hingga siang asap dari kebakaran hutan dan lahan di Aceh Barat menyebabkan menurunnya jarak pandang.
Diperkirakan 69 hektar lahan terbakar di Aceh Barat yang tersebar di lima kecamatan yaitu Kecamatan Woyla, Meureubo, Sama Tiga, Johan Pahlawan, dan Kecamatan Arongan Lambalek.
Sedangkan di Provinsi Jambi, kebakaran lahan terjadi di kabupaten Tebo, Batanghari, Tanjung Jabung Timur, Tanjung Jabung Barat dan Kabupaten Muara Jambi.
Namun kebakaran di Jambi belum mengganggu aktivitas warga, karena lahan yang terbakar masih relatif kecil.
Masyarakat dihimbau untuk tidak melakukan pembakaran hutan dan lahan ketika hendak membuka lahan perkebunan.Cuaca yang makin kering sehingga mudah memicu Kebakaran hutan dan lahan. (Ndra).
