Mengenang Riyanto, Banser NU Pemeluk Bom Demi Jaga Misa Natal.

Senin, 25 Desember 2017

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Detikkasus.com | Pasca Di balik perayaan Natal ada kisah mengharukan yang pernah dialami anggota Bantuan Ansor Serbaguna (Banser) Nahdlatul Ulama (NU). Seorang sosok bernama Riyanto yang mungkin bisa dijuluki ‘Sang Penjaga Natal’.

Seperti dikisahkan, Inayah Wahid, putri bungsu Presiden keempat Abdurrahman Wahid alias Gus Dur dalam akun instagramnya @nay_wahid. Tujuh tahun lalu, tepatnya pada 24 Desember 2010, Riyanto sedang menjaga Misa Natal di Gereja Ebenhaezer, Mojokerto. Saat sedang berjaga, pria berusia 25 tahun itu katanya menemukan kantong plastik hitam di bawah salah satu bangku gereja.

Baca Juga:  Detik Kasus | Komentar Masyarakat Pemerhati: Pemkab Cirebon Jangan Sampai Tidak Bernyali Sikat Oknum Pemborong Yang Merugikan Anggaran.

Karena curiga, tanpa bertanya Riyanto langsung membuka kantong plastik itu. Ternyata isinya bom. “Dipeluknya kantong tersebut dan segera lari keluar gereja, supaya bom tidak meledak di dalam gereja. Bom meledak. Tubuh Riyanto hancur,” tutur Inayah menceritakan kisah Nahas tersebut.

Inayah mengaku tidak sedang bercerita kisah dalam film. Meskipun kisah itu kemudian menjadi inspirasi untuk film ‘Tanda Tanya’ garapan Sutradara Hanung Bramantyo.

Baca Juga:  Kecamatan Pedurungan Selenggarakan Kirab Merah Putih Dan Mobil Hias Menyambut HUT RI Ke-79

“Kisah ini nyata. Riyanto juga nyata. Senyata tindakannya untuk menjaga keamanan orang Iain yang bahkan tidak memiliki keyakinan yang sama dengannya,” tegas Inayah.

Diantara begitu banyak perdebatan dan pertikaian mempertahankan apa yang diyakini benar, yang makin lama makin menyesakkan dunia, Inayah ingin mengingat Riyanto saja. Pria muda yang tindakannya mengajarkan lebih banyak dari semua argumen-argumen selama ini.

Baca Juga:  Personil Polsek Tejakula Terus Memberikan Pelayanan Kepada Masyarakat Yang Melaksanakan Persembahyangan

“Dan saya berencana untuk selalu menceritakan Kisah Riyanto terus dan terus, supaya kita selalu ingat wujud kemanusiaan yang begitu nyata,” tandas Inayah.

Dia pun berharap bagi yang merayakan Natal di Indonesia, diselipkan doa untuk Riyanto. “Juga doakan supaya Indonesia selalu baik-baik saja, sehingga tidak perlu ada Iagi Riyanto-Riyanto Iainnya,” pungkas Inayah.
*(dna/JPC)*

Berita Terkait

Lembaga Konsultasi Bantuan Hukum (LKBH) Barisan Pejuang Keadilan Berkomitmen Tegakkan Keadilan
Kondisi Tiang Listrik Rusak, Respon Cepat PLN ULP Kualatungkal segera Kroscek Lokasi untuk Perbaikan
MPW Pemuda Pancasila Jateng Gelar Rakorwil, Seluruh Ketua Bidang dan Ketua MPC Hadir
Peristiwa Naas!! Akibat Angin Kencang Pohon Kelapa Tumbang, Timpa rumah milik warga Pekon Teba Bunuk, Kotaagung Barat.
Warga Berencana Melapor ke Polisi, Diduga Nama dan Tanda Tangan Dipalsukan untuk Kredit di BPR Weleri Makmur
Listrik Hotel Rivoli Kualatungkal Padam saat Acara, Manajement Hotel: Kami berikan Kompensasi Potongan Harga
Adi Setijawan: Apresiasi Keputusan Pemkot Semarang Batalkan Kenaikan E-Restribusi di Pasar Burung Karimata
Dr. H. AM Juma’i SE., MM Ketua FKSB Angkat Bicara Terkait Kenaikan E Retribusi

Berita Terkait

Selasa, 5 November 2024 - 10:54 WIB

Lembaga Konsultasi Bantuan Hukum (LKBH) Barisan Pejuang Keadilan Berkomitmen Tegakkan Keadilan

Minggu, 27 Oktober 2024 - 15:23 WIB

Kondisi Tiang Listrik Rusak, Respon Cepat PLN ULP Kualatungkal segera Kroscek Lokasi untuk Perbaikan

Kamis, 24 Oktober 2024 - 06:32 WIB

MPW Pemuda Pancasila Jateng Gelar Rakorwil, Seluruh Ketua Bidang dan Ketua MPC Hadir

Sabtu, 12 Oktober 2024 - 21:12 WIB

Peristiwa Naas!! Akibat Angin Kencang Pohon Kelapa Tumbang, Timpa rumah milik warga Pekon Teba Bunuk, Kotaagung Barat.

Jumat, 11 Oktober 2024 - 16:39 WIB

Warga Berencana Melapor ke Polisi, Diduga Nama dan Tanda Tangan Dipalsukan untuk Kredit di BPR Weleri Makmur

Berita Terbaru