Provinsi Sumbar, detikkasus.com – Tanah Datar.Detikkasus.com – Pembukaan MTQ ke II Tingkat Kecamatan Lima Kaum berlangsung meriah dengan penampilan atraksi budaya dan pakaian adat dari berbagai daerah di Tanah Datar ditampilkan sehingga filosofi Adat Basandi Syarak, Syarak Basandi Kitabullah itu kental sekali dan nilai-nilai qurani pun muncul ditengah kerumunan masyarakar yang turut menyaksikan kemeriahan pembukaan tersebut, Jum’at (08/12) di Lapangan Cindua Mato Batusangkar.
Kemeriahan bertambah dengan tampilnya kolaborasi talempong pacik SDN se Kecamatan Lima Kaum dengan drum band SDN sebanyak 12 SD se Kecamatan Lima Kaum yang membawakan empat lagu dan membentuk huruf MTQ tersebut. Camat Lima Kaum Afrizal sampaikan ucapan terima kasih dan rasa syukur serta kebanggaannya atas pelaksanaan MTQ ke II tingkat kecamatan tersebut yang dibuka resmi Wakil Bupati Zuldafri Darma.
Afrizal menyebutkan, perkiraan anggaran untuk pelaksanaan MTQ ini mencapai ratusan juta rupiah, namun anggaran yang tertuang dalam DPA Kecamatan Lima Kaum hanya Rp.20 juta, itu sangat minim sekali dengan kegiatan sebesar ini, namun dengan berbagai dukungan banyak pihak dan donatur, alhamdulillah ini dapat kita laksanakan, ucapnya. Lebih jauh ia menuturkan bahwa Kecamatan Lima Kaum dalam pelaksanaan MTQ tahun-tahun sebelumnya sudah 2 kali jadi juara umum ditingkat Kabupaten Tanah Datar. Kedepan pada ajang MTQ yang ke 40 tahun 2018 di Kecamatan Luntau Buo mendatang ia bertekat untuk kecamatan Lima Kaum dapat mempertahankan juara umum tersebut dan pada ajang MTQ saat inilah kita lahirkan qori dan qoriah terbaik, ucapnya.
MTQ tingkat Kecamatan Lima Kaum ini diikuti 5 nagari, yaitunya nagari Baringin, Nagari Limo Kaum, Nagari Cubadak, Nagari Labuah dan Nagari Parambahan dengan peserta dan ofisial lebih kurang 500 orang, sambung Afrizal. Sementara itu Wakil Bupati Zuldafri Darma, puji kemeriahan pembukaan, ini sudah hampir sama dengan pembukaan Tour de Singkarak dan Festival Pesona Budaya Minangkabau beberapa waktu lalu, pujinya.
Kedepan ia berharap agar kecamatan Lima Kaum melalui ajang ini dapat melahirkan bibit qori dan qoriah yang mampu mempertahankan juara umum untuk ketiga kalinya di Kecamatan Lintau Buo mendatang, ucapnya. MTQ hari ini, kita jadikan sebagai pedoman dalam kehidupan sehari-hari, jadikan membaca Alquran sebagai kebutuhan, sehingga penyakit masyarakat, seperti narkoba, kekerasan dalam rumah tangga, pelecehan sexsual dan penakit masyarakat lainnya akan dapat kita hindari, tutur Zuldafri.
Pada pelaksanaan MTQ yang akan digelar dari tanggal 8 hingga 10 Desember mendatang, kita jadikan momentum peningkatan ukhuwah Islamiah sesama umat Muslim dan wujud dari misi pemerintah daerah Kabupaten Tanah Datar sebagai Kabupaten Madani dan Kabupaten Tahfiz, tuturnya. Turut hadir Forkopimca, tokoh masyarakat, bundo kanduang dan tamu undangan lainnya. (Myt)