Polda Sumbar – Polres Tanah Datar, Detikkasus.com – Tidak ingin ada momentum yang ingin lewat begitu saja. Pemerintah daerah terus mengajak masyarakat menggerakkan program Subuh Berjamaah di seluruh wilayah Tanah Datar. Gerakan Subuh Berjamaah tidak hanya menyasar masyarakat tetapi diharapkan ASN menjadi lokomatif penggerak. Bupati Tanah Datar Irdinansyah Tarmizi mengajak jajarannya Subuh Berjamaah di Masjid Ihsan Lantai Batu, Jum’at (14/07)..
Tidah hanya itu, Bupati ingin sekali merengkuh dayung dua tiga pulau terlampaui. Usai shalat shalat Subuh berjamaah, dilanjutkan Rapat Kerja di Indo Jolito Batusangkar.
Rapat Kerja dilaksanakan bersama Sekda, Asisten, Kepala SKPD dan para Camat lingkup pemerintah daerah Tanah Datar. Rapat yang ketiga kalinya ini membahas tentang permasalahan terkait upaya peningkatan Pendapatan Asli Daerah Kabupaten Tanah Datar dan menampung informasi terkini dari masing-masing SKPD dan masing-masing wilayah.
Bupati Irdinansyah mengharapkan dengan diadakan rapat ini, tidak akan menganggu waktu jam kerja di mana mengingat semakin tinggi intensitas kegiatan baik di nagari, kecamatan dan kabupaten maka usai Subuh Berjamaah bisa dimanfaatkan sebaik mungkin.
“Diminta kesediaan waktu para aparatur bekerja di luar jam kerja yang telah ditetapkan demi memberi pelayanan terbaik kepada masyarakat,” ucap bupati.
Lebih lanjut bupati Irdinansyah sampaikan mengingat begitu banyak agenda pemerintah daerah usai lebaran ini yang perlu dipersiapkan dengan baik di antaranya pembahasan APBD Perubahan APBD 2017, APBD 2018, persiapan pemilihan walinagari serentak, persiapan Festival Budaya Minangkabau, Tour de Singkarak, dan lainnya maka diminta harus siap setiap saat ketika diminta rapat.
Ditambahkan juga, “Kita bisa menghirup udara segar dan akan lahir ide-ide dan pemikiran yang jernih juga dalam membahas berbagai persoalan,” katanya lagi.
“Rapat setelah Shalat subuh banyak manfaatnya, selain menjadi ajang silahturahmi antar masyarakat usai shalat Subuh, shalat Subuh berjamaah memiliki banyak keutamaan dan pada sesi dialog disengajakan sebagai wadah menampung dan membicarakan permasalahan yang ada saat ini yang nantinya akan kita cari solusinya” ujarnya.
Lebih lanjut bupati mengingatkan SKPD dan camat sebagai ujung tombak pelayanan dapat terus memberi pelayanan yang terbaik kepada masyarakat dan diharapkan jika ada permasalahan-permasalahan terjadi senantiasa dikomunikasikan dan dikoordinasikan dengan bupati serta SKPD diminta untuk kreatif dan inovatif meningkat PAD yang telah ditargetkan, tutupnya (Meriyanto/h).