Indinesia, Propinsi jatim, Kabupaten Bojonegoro Detikkasus.com – Pelaksaan Operasi Zebra Semeru 2017 dihari kelima, pada Minggu (05/11/2017) sekira pukul 11.00 WIB siang dilaksanakan dengan sistem patroli atau hunting sistem disekitar Kota Bojonegoro. Anggota jajaran Sat Lantas Polres Bojonegoro mendapati banyak sekali pengemudi kendaraan roda empat yang tidak mengenakan sabuk keselamatan atau yang lazim disebut safety belt.
Patroli hunting sistem yang dipimpin Kanit Turjawali Lantas Ipda Luluk Sulistiono tersebut, selain menindak pengemudi mobil dan angkutan umum yang tidak mengenakan sabuk keselamatan petugas juga menindak sejumlah pelanggaran lain, baik kendaraan roda dua maupun roda empat.
Adapun jumlah pelanggaran yang didapati petugas sejumlah 212 pelanggaran dengan rincian 195 pengendara dikenakan tilang ditempat dan 17 pengendara diberikan teguran.
“Saat kami berpatroli mendapati sejumlah pengemudi yang tidak menggunakan sabuk keselamatan dan langsung kami tindak. Selain itu, sejumlah pelanggaran lain.” ungkap Ipda Luluk.
Masih dalam keterangannya, di hari kelima kali, ini target operasi selain pengemudi tidak menggunakan sabuk keselamatan juga pengguna jalan melanggar rambu satu arah atau melawan arus serta memberikan tindakan kepada pengendara roda dua yang tidak menggunakan helm pengaman.
“Masih banyak pelanggaran yang kami dapati terutama masyarakat yang nekat melawan arus atau lebih tepatnya melanggar rambu satu arah seperti di Jalan Dr Soetomo dan Jalan KH Hasyim Asyhari,” terang Ipda Luluk.
Selain mengadakan penindakan pelanggaran kendaraan, dihari kelima pelaksanaan Operasi Zebra Semeru 2017 Polres Bojonegoro kali ini juga dilaksanakan dengan pembagian brosur keselamatan berkendara kepada warga masyarakat yang sedang berada di alun-alun Kota yang berada di area Car Free Day (CFD) serta kepada Jemaat Gereja Katolik Santo Paulus Kota Bojonegoro. (her, hes ).