Detik Kasus Semarang | Di Kepruk Linggis, Jumarno Warga Magag Rt 03/ Rw 04 Desa Ngadirojo, Tewas.

Semarang, detikkasus.com – Pada hari Rabu tanggal 01 Nopember 2017 sekitar jam : 14.00 wib telah terjadi Penganiayaan hingga korban meninggal dunia.

TKP- tempat kejadian perkara di jln. durian II rt.02/rw.04 muntal Kelurahan Mangunsari Kecamatan Gunungpati Kota Semarang.

Korban, atas nama bernama Jumarno, 27 thn, Islam, buruh, alamat : Magag rt.03/rw 04 Desa Ngadirojo, kecamatan Ampel Boyolali.

Saksi-saksi antara lain:
1. Suryanto, 23 thn, Islam, buruh, alamat : dsNgargoloko rt.01/rw.01 kecamatan Ampel Boyolali.
2. Agus supriyanto, 33 thn, Islam, buruh, alamat : Desa Sekep rt.03/rw.08 kecamatan Banjarsari Solo.

Baca Juga:  Patroli Dialogis Pantau SPBU Celukan Bawang Guna Mencegah Gangguan Kriminalitas

Tersangka, atas nama yuda alias Bayu, 18 tahun Purwodadi dengan Barang bukti (BB),
Sebatang linggis dengan panjang 75 cm.

Akkibat Kejadian Kerugian yang di alami
Korban luka pada kepala bagian belakang dan punggung kanan.

Kronologi kejadian: Korban sebagai tukang yang sedang berada di atas bangunan menegur pada tersangka dan saksi supaya jangan gojekan/guyonan, setelah di tegur tersangka masih kerja melayani tukang yang lain.

Baca Juga:  Setelah Usai Dilakukan Penggerudukan Penghentian Sumur Minyak Mentah Alue Canang Oleh Polres Langsa.

Selang beberapa saat tersangka naik ke atas bangunan sambil membawa linggis, setelah ketemu korban langsung di pukulkan mengenai kepala dan punggung, melihat kejadian tersebut saksi 1 dan saksi 2 memisah tapi kena pukul juga, setelah memukul korban dan saksi tersangka melarikan diri.
Selanjutnya korban di bawa ke rumah sakit ungaran sekitar jam 19.00 wib korban MD
Selanjutnya memindahkan korban ke rumah sakit Karyadi guna di lakukan otopsi.

Baca Juga:  Oknum Petugas Pelabuhan Gayam, Sapudi Sumenep Pukul dan Ancam Bunuh Wartawan

Tindakan yang di ambil:
– Menerima Laporan
– Mendatangi Tempat kejadian perkara (TKP).
– Mengecek korban di rumah sakit Ungaran.
– Mencari saksi-saksi.
– Menghubungi Inafis
– Melapor pada pimpinan. (Ze).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *