Menjamurnya Buku Bacaan Di Setiap Pemerintah Desa Se-Kecamatan Idi Rayeuk, Pada Setiap Tahunnya.

Dugaan Hanya Dapat Untuk Menghabisi Dana Anggaran Desa Saja, Diduga Tidak Ada Manfaatnya Bagi Pihak Desa.

Aceh Timur |Detikkasus.com -Sudah hampir pada setiap tahun nya, sering terjadi menjamurnya buku-buku bacaan. Yang masuk di tiap-tiap desa se-kecamatan idi rayeuk kabupaten aceh timur, dugaan hanya dapat untuk menghabisi dana anggaran desa saja.

Yang diduga tidak ada manfaatnya bagi pihak perangkat desa se-kecamatan idi rayeuk aceh timur itu, berlanjut pula adanya segelintiran isu-isu yang telah beredar, dari.pihak salah satu lembaga swadaya masyarakat (LSM) yang ternama di aceh timur. Saat lembaga tersebut, juga mengetahuinya. Serta pula, menyampaikan kepada wartawan media online, juga melampirkan foto gambar jenis buku-buku yang telah masuk dan beredar di kalangan tiap kantor desa se-kecamatan idi rayeuk tersebut.

Menjelaskan, secara rincian singkat saja. “Buku tak ada manfaat nya untuk desa, di kabupaten aceh timur. Diduga buku ini, titipan penegak hukum. Dengan harga 5500,000, dalam satu desa”, tuturnya, lembaga itu. Mengulaskan, kepada wartawan media online ini. Kemarin, 18/03/2025 sekitar pukul.23.05.wib. Anehnya lagi, lembaga ternama itu di aceh timur. Juga menambahkan komentarnya, kepada wartawan media online ini.

Baca Juga:  Kunjungi Polres Bojonegoro Kapolda Jatim Beri Penghargaan

“Itu buku-buku terus di masukan ke tiap-tiap kantor desa di kecamatan idi rayeuk aceh timur, memang buku-buku tersebut. Belum ada terjadi pembayaran, karena dana anggaran di setiap desa lagi kosong. Cuma yang herannya kami menilai, untuk apa lah buku tersebut. Sementara pihak desa, tidak ada manfaatnya. Itu sama dengan membuang-buang anggaran dana desa saja, kan masih banyak kebutuhan di desa untuk yang lainnya”. Iimbuhnya kembali,.pada saat itu juga sekitar pukul.23.07.wib.

Anehnya lagi, ketika wartawan media online ini. Saat melakukan jafrian konfirmasi kepada salah seorang dari pihak dmpg di kecamatan idi rayeuk kabupaten aceh timur itu, melalui konfirmasi selular chat whatsappnya berinislal panggilan pak “wan”. Di nomor selular nya, 085261xxxx74. Tentang, adanya buku yg masuk di setiap desa se-kecamatan idi rayeuk aceh timur pak wan. Apa blh tau pak wan cerita nya dalam hal tersebut pak wan, terkirim kepada pada tanggal 20/03/2025 sekitar pukul.13.11.wib kemarin itu.

Baca Juga:  Satgas Yonarmed 10 Kostrad Bantu Warga Perbaiki Saluran Pipa Air Bersih

Sekelang sehari kemudian, berinislal panggilan pak “wan” itu. Jumat 21/03/2025, sekitar pukul.00.49.wib, dia langsung merespon dan membalas chat whatsappnya kepada wartawan media online ini. Dengan komentarnya secara singkat, “Waalaikum salam,
Dalam penganggaran thn 2024 memang ada setiap desa menganggarkan uang utk buku tersebut, namun entah siapa yg mengarahkan atau arahan siapa, saya sebagai kasi tidak pernah tau, lebih indah lagi silahkan abg tanyak ke geuchik forum, mgkin beliau tau, krn seingat saya beliau ada mengarahkan pengiriman uang ke rekening PT Pengadaan buku itu. Dalam hal itu sama sekali kami tidak terlibat dan tahu meunahu, jadi tdk dapat saya beri info yg akurat, mgkn demikian. Maaf terlambat merespon, krn terlalu sibuk tadi, trus lupa”. Tuturnya pak “wan” tersebut.

Baca Juga:  Pangdam XII/Tpr Pimpin Sertijab Danrem 102/Pjg dan Tandatangani Kerjasama Dengan Polda Kalteng

Parahnya lagi, dari segi salah seorang berinisial “A”. Pejabat geuchik di salah satu desa di kecamatan idi rayeuk kabupaten aceh timur itu, sewaktu di lakukan jafrian konfirmasi kepadanya. Melalui telepon selular chat whatsappnya tersebut, di nomor selularnya itu 082242xxxx43. Dengan penyampaian konfirmasi yang dengan kepada berinisial panggilan pak “wan” tersebut. Terkirim kepadanya,.pada saat itu juga.19/03/2025, sekitar pukul.16.30.wib. Bahkan juga di hubungi selularnya pada hari ini juga, jumat 21/03/2025 sekitar pukul.11.20.wib itu.

Namun, sampai saat ini. Belum aja jawaban dan respon apa pun, dan masih menunggu jawaban yang pasti darinya. Sampai pemberitaan ini tayangkan, berinislal geuchik “A” di kecamatan idi rayeuk aceh timur. Belum bisa dilakukan konfirmasi kepadanya itu, disinyalir masih enggan memberi keterangan kepada wartawan media online ini.

(Pasukan Ghoib/Team LSM Aceh Timur)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *