PRINGSEWU, detikkasus.com – Baru-baru ini camat peingsewu, kanupaten pringsewu, provinsi lampung di hubungi melalui via telpon selulernya,” selama ini saya tidak tau bahwa ada salah satu kepala pekon di kecamatan pringsewu ini sudah menjadi “kontraktor”alias main proyek.
” selagi itu tidak menggangu tugas pokok dia sebagai kepala pekon ya bisa-bisa aja si. karena selama ini setau saya belum ada laranggan bagi kepala pekon untuk menjadi kontraktor, dan juga untuk pembayaran pajak pekon selalu tepat waktu dan lunas,” tandanya.(16/10/2017)
Pernah diberitakan detikkasus.com, bukan lagi menjadi rahasia umum, kepala pekon (desa) waluyo jati, kecamatan pringsewu, kabupaten pringsewu, provinsi lampung yang kini sudah menjadi salah satu kontraktor yang ada di daerah kabupaten pringsewu. dan juga hobi karokean di salah satu caf yang ada di pringsewu.
Hal ini di ungkapkan oleh para warga masyarakat setempat, bahwa kepala pekon mereka jarang masuk kantor karena sibuk mengurus proyek-proyeknya, karna kepala pekon kami adalah salah satu pemborong besar di daerah pringsewu ini. Proyeknya ada di mana-mana jadi sudah jelas tidak ada waktu untuk melaksanakan tugas pokok sebagai kepala pekon di pekon ini,”kata warga masyarakat yang takut untuk menyebutkan namanya.
Masih menurut warga masyarakat setempat, harapan kami agar kepala pekon tidak mencampur adukan urusan pemerintahan dengan bisnis.namun harus lebih mengutamakan tugas pokok dan fungsinya dalam melayani masyarakat.tapi kalau kepala pekon selalu sibuk mengurus bisnisnya di luar sana, lalu bagaimana mau memajukan pekon ini.
Lagi-lagi kepala pekon kami ini juga suda hobi karokean di salah satu cafe yang ada di pringsewu,”kata mereka.
Pada (09/10/2017) kaur kesra usman gumanti saat di singgung adanya kepala pekonnya telah menjadi kontraktor,” itu kalau menurut saya sah-sah saja karna kepala pekon kami bukan PNS namun dia seoran wiraswasta, wajar-wajar aja jika beliau berbisnis mai proyek, bapak bupati saja tidak melarang kepada kepala pekon untuk berman proyek atau menjadi kontraktor, karna menurut saya tidak ada yang dirugikan,” kata usman saat obrolan di kantor pekon.
Kepala pekon waluyo jati Purwono sampai pemberitaan ini diterbitkan belum dapat di konpirkasi tentang kebenaran inpormasi yang telah di himpun dari beberapa nara sumber.(B.Hartono).