IMI L.BPH.RI Komda Langsa, Desak Polisi Polres Langsa, Tangkap Dan Periksa “Dekri.

Selasa, 17 September 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Yang Telah Di Jadikan Ajang Manfaat Mencatut Atas Nama Polres Langsa, Dana Kordinasi Mencapai Rp.52 Juta Rupiah Bulan Agustus Lalu.

Alue Canang |Detikkasus.com -Ketua pengurus bidang biro investigasi monitoring & intelijen (IMI) lembaga badan peserta hukum reclasseering indonesia (L.BPH.RI) komisariat daerah (komda) kota langsa, desak polisi kepolisian resort (polres) langsa.

Untuk segera menangkap dan memeriksa “Dekri” warga peureulhak kabupaten aceh timur, sebagai para mafia ilegal drilling (pengeboran sumur minyak mentah ilegal) itu, yang telah memanfaatkan juga mencatut atas nama polres langsa. Dana kordinasi mencapai Rp.52 juta rupiah bulan agustus 2024 yang lalu.

Tepat lokasi ilegal drilling (pengeboran sumur minyak mentah ilegal) tersebut, daerah paya laot desa gampong alue canang kecamatan birem bayuen kabupaten aceh timur provinsi aceh wilayah hukum (wil-kum) polres langsa. Yang sampai saat ini, mengatas namakan polisi polres langsa.

Baca Juga:  NGO HDIS - Pengembalian Fee Proyek LPJU Rp 2,3 Miliar - 98 Desa di Mojokerto Melalui Kejaksaan Negeri - LUDRUKAN, Harusnya di Penjara.

Dana kordinasi senilai Rp.52 juta rupiah tersebut, disinyalir kini telah di bagi-bagi olehnya melalui tangan berinisial “Dekri” warga peureulhak aceh timur itu. Beserta rekan-rekan para mafia ilegal drilling itu, bahkan juga pejabat baru “rajali” perangkat desa Gampong alue canang itu. Diduga ikut mencicipinya, dengan dana kordinasi pada bulan agustus lalu. Yang tidak diserahkan, oleh pihaknya team grop mafia ilegal drilling tersebut.

Parahnya lagi, dari sudut pandang secara kasat mata. Dengan atas tindakan para mafia ilegal drilling itu (pengeboran sumur minyak mentah ilegal) tersebut, diduga pihak polisi polres langsa terkesan tidak bernyali. Untuk melakukan tindakan pencemaran nama baik institusinya itu sendiri. Malah, diduga dilakukan perlindungan dengan menciptakan pundi-pundinya amal bejat pihak kepolisian resort (polres) langsa. Dugaan agar bisa mendapatkan kembali, dengan secara terselubung menerima setoran untuk pada bulan berikutnya.

Baca Juga:  Unit Reskrim Polsek Tapung Ringkus Seorang Pengedar Shabu saat Akan Bertransaksi

Disinyalir pula, pihak polres langsa. Dengan sengaja membiarkan nama institusi di catut demi adanya segepok rupiah, untuk memperkaya dirinya mereka berisial “Dekri” mantan bendahara panitia mafia ilegal drilling (pengeboran sumur minyak mentah ilegal) tersebut.

Yang dijadikan ajang manfaat tentang dana kordinasi mencatut nama polisi polres langsa mencapai lima puluhan dua juta rupiah di bulan angustus lalu.

Menurut bung karo-karo, dari ketua pengurus bidang biro investigasi monitoring & intelijen (IMI) lembaga badan peserta hukum reclasseering indonesia (L.BPH.RI) komisariat daerah (komda) wilayah hukum (wil-kum) kota langsa. Menyikapi dalam hal kejadian tersebut, juga turut angkat bicara dengan secara publik.

“Wah-wah, cukup ngeri juga ya. Dengan sistem permainan kinerja pihak polres langsa tersebut, bisa-bisanya tidak memiliki nyali. Untuk melakukan tindakan apa yang sudah dilakukan para mafia ilegal drilling, yaitu mantan bendahara berinisial “Dekri” CS itu. Melakukan catutan pencemaran nama institusi polres langsa, demi mendapatkan rupiah.

Baca Juga:  Do'a Selamat / Do'a Meminta Kenikmatan Dunia dan Akhirat

Yang diduga ingin melego dana kordinasi, yang telah terbentuk rupiah. Senilai Rp.52 juta rupiah, apa tindak pihak polda aceh. Apakah dengan ada kejadian itu, mencatut nama polres Langsa. Yang dilakukan oleh para mafia minyak mentah tersebut, hanya dapat di diamkan saja”. Pungkasnya, bung karo-karo menyuarakan kepada wartawan media online di aceh ini.

Ironisnya lagi, dengan hasil pantauan wartawan media online di aceh ini. Adanya pemberitaan yang berulang kali terbit secara publik itu, dan juga sempat di lakukan langsiran melalui chat whatsapp selularnya bapak kapolres langsa. AKBP Andy Rahmansyah SIK SH MH, itu beberapa kali langsiran. Terkesan disinyalir pula, tidak ada jawaban apa pun. Disinyalir pula, adanya pembungkaman dalam hal tersebut.

(Pasukan Ghoib/Team)

Berita Terkait

Jelang Laga Persibo vs Deltras FC, Polres Bojonegoro Gelar Rakor Pengamanan
Tumbuhkan Jiwa Nasionalisme, Ratusan Pelajar dibekali Wasbang dan Bela Negara oleh TNI Kodim Bojonegoro
Kunjungan Kapal Selam B-588 Ufa, TNI AL: Ingat Sejarah Pembangunan Armada Laut RI 
Polsek Banda Sakti, Gelar Patroli Ciptakan Keamanan Dan Antisipasi Guan-Tib-Mas
Dugaan Satu Unit Mobil Avanza Warna Hitam, Sulapkan Minyak Jenis Pertalite Saat Pengisian BBM Di Galon SPBU Alur Dua Timbang Langsa.
Terkait Diduga Proyek Pekerjaan Pengerasan Badan Jalan Kampong Desa Kaloy Pulau 3, Menuju Pantai Rekreasi
Polda Aceh, Dukung Peningkatan Pengelolaan Taman Nasional Gunung Leuser.
PJU Polda Aceh, Hadiri Forum Belajar Bersama Secara Virtual, Dalam Rangka Rekrutmen Bakom-Sus Polri

Berita Terkait

Kamis, 7 November 2024 - 17:48 WIB

Jelang Laga Persibo vs Deltras FC, Polres Bojonegoro Gelar Rakor Pengamanan

Kamis, 7 November 2024 - 17:47 WIB

Tumbuhkan Jiwa Nasionalisme, Ratusan Pelajar dibekali Wasbang dan Bela Negara oleh TNI Kodim Bojonegoro

Kamis, 7 November 2024 - 07:01 WIB

Kunjungan Kapal Selam B-588 Ufa, TNI AL: Ingat Sejarah Pembangunan Armada Laut RI 

Kamis, 7 November 2024 - 07:00 WIB

Dugaan Satu Unit Mobil Avanza Warna Hitam, Sulapkan Minyak Jenis Pertalite Saat Pengisian BBM Di Galon SPBU Alur Dua Timbang Langsa.

Kamis, 7 November 2024 - 06:59 WIB

Terkait Diduga Proyek Pekerjaan Pengerasan Badan Jalan Kampong Desa Kaloy Pulau 3, Menuju Pantai Rekreasi

Berita Terbaru

Politik dan pemerintahan

Belasan Pengurus DPC Demokrat Tanjab Barat Mengundurkan Diri

Kamis, 7 Nov 2024 - 12:57 WIB