Proyek Rehab Gedung ISC Bukan Di Kerjakan Oleh Oknum Polisi Polda Aceh

Aceh Timur |Detikkasus.com -Terkait dugaan proyek lanjutan rehablitasi gedung Idi sport center (ISC) kabupaten aceh timur diduga sebelumnya dikerjakan oknum polda aceh yang sempat Viral disejumlah media sosial beberapa hari lalu di aceh timur, pihak CV.Gunung agung jaya yang merupakan pelaksana proyek tersebut membatah tidak pernah oknum polisi terlibat dalam proyek tersebut.

Muslim selaku perwakilan Cv.Gunung agung jaya meluruskan terkait pemberitaan tersebut, pihaknya menjelaskan, “keterangan yang disampaikan oleh bang “man” kepada awak media mengenai proyek rehablitasi gedung idi sport center (ISC) aceh timur dikerjakan oleh oknum kepolisian polda aceh itu sama sekali tidak benar,” demikian disampaikan kepada sejumlah wartawan di idi kamis 4 juli 2024.

Baca Juga:  Tim Pemburu Pelanggaran Protokol Kesehatan Pencegahan Covid19 Jombang di Launching

Lebih lanjut muslim menyebutkan, jika pekerjaan proyek rehablitasi gedung ISC aceh timur sama sekali tidak ada keterlibatan Instansi kepolisian polda aceh dalam pekerjaan proyek tersebut.

Baca Juga:  Fathul Huda : Jangan Terjebak Kampanye Hitam, Hindari Isu SARA Di Medsos.

Lebih lanjut dijelaskan “jika bang man hanya seorang tukang pekerja untuk diketahui bahwa proyek tersebut dikerjakan oleh Dedi Afrizal seorang pengusaha muda menjabat sebagai pimpinan cabang,” katanya.

“Pekerjaan proyek di gedung ISC aceh timur itu sama sekali tidak ada keterlibatan pihak Polda Aceh seperti yang di beritakan dan bang man di media, hanya tukang pekerja yang asal ngomong,” ujarnya lagi.

Baca Juga:  Sambangi Pos Linmas dan Berdialog Sampaikan Pesan Kamtibmas

Mewakili CV.Gunung agung jaya, muslim meminta maaf terutama kepada Instansi kepolisian polda aceh, yang mana akibat dari pernyataan pekerjanya di lapangan telah menyeret nama baik Instansi Kepolisian dalam pemberitaan di sejumlah media, hal tersebut dikarenakan keterangan sesat dari bang man, kemudian ia juga menyampaikan kata maaf kepada rekan-rekan wartawan khususnya di aceh timur atas sikap ngawur pekerjanya.

(Pasukan Ghoib/Team. M.R)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *